Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah RW Kasus Positif Covid-19 Tertinggi di Jakarta, Pemkot Ungkap Sebabnya

Kompas.com - 09/06/2020, 16:26 WIB
Dean Pahrevi,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 303 Rukun Warga (RW) di Jakarta Timur memiliki kasus positif Covid-19.

Informasi itu dilansir dari situs corona.jakarta.go.id. Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi di DKI Jakarta.

Diikuti wilayah Jakarta Barat terdapat 263 RW yang memiliki kasus positif Covid-19. Jakarta Selatan 213 RW, Jakarta Utara 204 RW, Jakarta Pusat 161 RW, dan Kepulauan Seribu satu RW.

Terkait hal itu, Wali Kota Jakarta Timur M Anwar mengatakan bahwa adanya migrasi baru bisa jadi penyebab jumlah RW di Jakarta Timur tertinggi yang miliki kasus positif Covid-19.

Baca juga: Kasus Covid-19 DKI Jakarta: Roa Malaka Terkepung Zona Merah di Daratan Ibu Kota

"Ini meningkat bisa juga ada migrasi baru atau pun adanya perilaku masyarakat yang harusnya isolasi mandiri, mereka masih berinteraksi kepada masyarakat. Mengingat mungkin kondisi rumahnya tidak mungkin bisa diisolasi atau permukimannya padat," kata Anwar dalam keterangannya, Selasa (9/6/2020).

Anwar meminta kepada Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jakarta Timur agar memperketat pengawasan dan sosialisasi protokol kesehatan kepada warga.

"Dari gugus tugas harus lebih intens lagi mengawasi, mengamati, termasuk dalam tugas kesehatan. Kalau kita lakukan dengan profesional saya yakin akan tertekan, tapi kalau kita hanya lip service atau 'yang penting sudah dilaksanakan' akan membahayakan kita bersama," ujar Anwar.

Baca juga: Ini Daftar 66 RW di Jakarta yang Masuk Kategori Zona Merah Covid-19

Anwar mengimbau kepada masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan saat berkunjung ke pasar tradisional atau fasilitas umum lainnya, meski DKI Jakarta telah memasuki masa PSBB transisi.

"Tolong perhatikan protokol kesehatan ini. Bukan masalah wilayah bebas tapi wilayah transisi dari PSBB menjadi new normal, ada transisi. Jika transisi tidak dilaksanakan dengan baik, kemungkinan PSBB diketatkan lagi seperti dua bulan yang lalu," ujar Anwar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com