Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Holywings Bekasi Ramai Pengunjung, Pemkot: Kami Telah Tegur

Kompas.com - 15/06/2020, 19:44 WIB
Cynthia Lova,
Jessi Carina

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com- Belakangan ini beredar video pembukaan restoran live music atau bar Holywings Forest Bekasi, Jalan Boulevard Timur Jumat (12/6/2020) lalu.

Dalam video yang viral itu, tempat tersebut tampak dipenuhi pengunjung.

Menanggapi hal itu, Kepala Disparbud Kota Bekasi Tedi Hafni mengaku telah menegur pengelola bar tersebut.

“Jadi kita lakukan peneguran lisan sama mereka supaya ke depan tidak mengulangi seperti itu. Kita juga menyampaikan kepada pengelola Summarecon karena itu kan berada di luar Summarecon Mal supaya mereka ikut mengawasi,” ucap Tedi di Bekasi, Senin (15/6/2020).

Baca juga: Foto Bareng Viral, Holywings Sebut Kedatangan Dr Tirta dalam Rangka Kolaborasi Masker

Tedi mengatakan, ramainya pengunjung pada Jumat lalu di luar dari kendalinya.

“Iya (di luar kendali) tiba-tiba banyak orang, saya nyuruh anak buah saya ke sana negur mereka (pengelola). Kemarin kami cek tidak ramai, hari pertama pembukaan yang ramai,” kata Tedi.

Menurut Tedi, bar Holywings ini sudah menerapkan sesuai protokol pencegahan Covid-19.

Bahkan, operasional Holywings tersebut telah diiziinkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

Baca juga: Protokol Kesehatan di Diskotek Belum Diputuskan

“Sudah dicek oleh tim saya dan sudah dapat ceklisnya, secara protokol kesehatan sudah memenuhi,” ucap Tedi.

Ia mengatakan, pihak Pemkot akan terus mengawasi aktivitas di Holywings. Tedi juga mengancam jika aktivitas di Holywings melanggar aturan penerapan pencegahan Covid-19, maka pihak Pemkot tak segan-segan menutup operasional bar tersebut.

“Kalau mengulangi ya mungkin kita ambil langkah, mudah-mudahan mereka bisa kooperatif dengan kita. Karena kalau mereka masih melanggar yang rugi mereka juga. Nanti bisa ditutup kalau ditracking (ada yang positif Covid-19), mudah-mudahan tidak. Kalau ada ya otomatis tutup juga,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com