BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor pekan ini mulai uji coba pengoperasian mal pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi. Mal-mal di kota itu secara bertahap akan dibuka kembali.
Sejauh ini, baru Mal BTM Bogor yang diizinkan untuk beroperasi pada masa uji coba yang berlaku selama tujuh hari. Selanjutnya, dalam waktu dekat, ada tiga mal yang siap untuk dibuka kembali yaitu Lippo Keboen Raya, Lippo Plaza Ekalokasari, dan Boxies 123 Mal.
Namun, Pemkot Bogor memberikan sejumlah persyaratan yang wajib dipenuhi pengelola mal, salah satunya meminta agar CCTV yang ada di dalam mal terhubung langsung dengan Balai Kota Bogor.
Baca juga: Mulai Buka Hari Ini, Mal BTM Bogor Uji Coba Selama 7 Hari
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, hal itu dilakukan untuk mempermudah pemerintah daerah memantau situasi di lapangan selama pelaksanaan masa uji coba.
"Salah satu yang kami minta adalah perangkat CCTV yang bisa terhubung langsung ke Balai Kota sehingga kami bisa memonitor langsung terkait protokol kesehatan yang dilakukan pengelola mal maupun pengunjung," kata Bima, Jumat (19/6/2020).
Sejauh ini dari pemantaun CCTV yang dilakukan, Bima mendapati ada pelanggaran yang dilakukan pengunjung mal. Para pengunjung antara lain tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak.
Ia mencontohkan yang terjadi di Mal BTM pada Kamis kemarin. Bima menyebutkan, ada beberapa pengunjung tidak melakukan jaga jarak saat berada di foodcourt dan melepas maskernya ketika berada di area mal.
Dia langsung menghubungi pengelola mal dan petugas posko pengamanan gabungan yang ditempatkan di lokasi itu.
Alhasil, kata Bima, pengunjung yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan itu langsung ditegur.
"Saya melihat ada ibu-ibu melanggar. Tolong petugas cek, ada ibu-ibu duduk bertiga, pijat-pijatan lagi. Yang satu baju kuning, satunya mickey mouse. Tolong diperingatkan,” ujarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.