BEKASI, KOMPAS.com - Tim Kantor SAR Jakarta akhirnya berhasil menemukan NF (3), anak dari Samsiah yang hanyut di Kalimalang, tepatnya di Sumber Artha Bekasi, Jumat (10/6/2020).
Selama proses pencarian tujuh jam, NF ditemukan menyangkut di pintu air Aetra, Pondok Kelapa, Jakarta Timur pukul 13.45 WIB.
“NF ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Kondisinya tadi telungkup tersangkut pintu air,” ujar Komandan Tim 2 Kantor Sar Jakarta Cahyadi Ari di Kalimalang, Bekasi, Jumat.
Ari mengatakan pencarian dilakukan dengan dua cara. Pertama, penyisiran secara visual dari lokasi kejadian sampai Jembatan Lampiri sejauh 1 kilometer.
Baca juga: Cerita Saksi Detik-detik Mobil Tercebur ke Kalimalang, Dua Orang Lolos Naik ke Atap
Sementara, penyisiran menggunakan perahu karet dari lokasi kejadian hingga Jembatan Kartika Paksi sejauh 3 kilometer.
Ada 100 personel gabungan dari SAR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, TNI, dan pihak kepolisian yang ikut mencari korban.
“Ada dua perahu rafting dan empat perahu LCR (Landing Craft Rubber),” kata dia.
Ia mengaku, lamanya proses pencarian lantaran arus air Kalimalang yang deras. Kemudian, halangan jembatan di beberapa kali juga menyebabkan petugas kesulitan mencari korban.
Namun, akhirnya NF ditemukan di pintu air Aetra.
Baca juga: Mobil Tercebur di Kalimalang, Anak Tiga Tahun Masih Dicari
Setelah 15 menit mengevakuasi NF dari pintu air Aetra, jenazah langsung dibawa ke RSUD Kota Bekasi.
Sebelumnya, Kasatlantas Polres Metro Bekasi AKBP Ojo Ruslani mengatakan NF merupakan korban kecelakaan.
Kecelakan ini bermula saat NF bersama orang tuanya bertolak dari arah Purwekerto hendak menuju Pesantren Al-Asiriyah Nurul Iman, Parung Bogor.
Saat melintas di Jalan Arteri Kalimalang, Jatibening, Pondok Gede, Bekasi, Sutaryo (sopir) diduga mengantuk.
“Sopir dalam keadaan mengantuk dan pada saat berbelok mobil mengalami kecelakaan tunggal (masuk kecebur ke dalam Kalimalang),” ujar Ojo melalui keterangan tertulis, Jumat.
Ketika tercebur ke dalam kali, Ustadzah Samsiah langsung meminta dua anaknya, MK dan NF keluar dari mobil.
Samsiah juga meminta tolong Sutaryo untuk menarik MK, salah satu anaknya yang kala itu duduk di samping kursi sopir.
Sutaryo dan MK berhasil menyelamatkan diri.
“Sementara Ustadzah Samsiah beserta anaknya NF terbawa arus Kalimalang sejauh 50 meter,” kata dia.
Ustadzah Samsiah lebih dulu ditemukan meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.