DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris mengklaim akan menjajaki kerja sama yang lebih intens dengan pihak swasta untuk pembangunan di Depok, seandainya ia kembali terpilih sebagai wali kota.
"Itu visi dalam Pilkada. Yang jelas, dalam pembangunan ekonomi Depok, kita akan gandeng investor," ujar dia kepada wartawan pada Kamis (16/7/2020).
Idris berujar, investor nantinya bakal diarahkan untuk mengerjakan pembangunan fasilitas-fasilitas publik.
Proyek monorel yang sejauh ini belum dieksekusi, misalnya, bakal ditangani oleh investor.
Baca juga: Idris Mengaku Didukung 5 Parpol, Segera Deklarasi Hadapi Pilkada Depok
Pasalnya, APBD Kota Depok dianggap tak dapat membiayai seluruh pembangunan kelak, terlebih setelah digempur pandemi Covid-19.
Idris bilang, sebetulnya ia juga mempunyai opsi berutang untuk mendanai pembangunan di Kota Belimbing itu, namun pilihan itu akan ia hindari selama investor mau turun tangan.
"Jadi dalam membangun fasilitas publik, kita arahkan kepada pengusaha, tidak hanya mengandalkan bermodal APBD," jelas dia.
"Kita tawarkan ke pengusaha, misalnya, yang dijanjikan di timur nanti akan kita undang investor untuk membangun stadion di sana," tambah Idris.
Idris sendiri telah memberi isyarat bakal maju di Pilkada Depok 2020 nanti sebagai calon wali kota petahana.
Baca juga: Keluarga Korban Meninggal akibat Covid-19 di Depok Bisa Ajukan Santunan Rp 15 Juta
Dia mengklaim telah mendapat dukungan 5 partai politik sekaligus, yakni partai-partai dari Koalisi Tertata (PKB, PAN, Demokrat, dan PPP) dan PKS.
Padahal, sebelumnya nama Idris yang notabene kalangan nonpartai tak pernah disebut-sebut akan diusung oleh partai mana pun jelang Pilkada Depok 2020.
Bahkan, PKS yang dekat dengannya dan mengusungnya 5 tahun lalu juga belum pernah menyinggung pencalonan kembali Idris, dan mengklaim akan mengutamakan kadernya untuk maju di Pilkada Depok 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.