Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KAI Beri Diskon Tiket Kereta Api Jarak Jauh Sambut HUT ke-75 RI

Kompas.com - 05/08/2020, 11:51 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero memberikan diskon untuk para calon penumpang menyambut HUT ke-75 Indonesia.

Diskon tiket kereta api jarak jauh yang diberikan hingga 25 persen.

Direktur Niaga KAI Maqin U Norhadi mengatakan, promo diskon diberikan sebagai wujud KAI dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan.

"KAI memberikan potongan harga dan undian yang menarik bagi para pelanggan kereta api. Pelanggan cukup membayar 75 persen dari harga normal," ujar Maqin dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (5/8/2020).

Baca juga: Jakarta Catat 4 Kali Lonjakan Kasus Covid-19 Dua Pekan Terakhir, Berikut Datanya

Maqin menjelaskan, setidaknya ada 13 kereta api yang mendapatkan promo diskon, yakni:

- Mutiara Selatan (Gambir - Malang)
- Turangga (Gambir-Surabaya Gubeng)
- Bima (Gambir - Malang)
- Harina (Bandung - Surabaya Pasarturi)
- Mataram (Pasar Senen - Solo Balapan)
- Sembrani (Gambir - Surabaya Pasarturi)
- Argo Bromo Anggrek (Gambir - Surabaya Pasarturi)
- Senja Utama Solo (Solo Balapan - Pasar Senen)
- Kertajaya (Pasar Senen - Surabaya Pasarturi)
- Matarmaja (Pasar - Senen - Malang)
- Wijayakusuma (Cilacap - Ketapang)
- Sawunggalih (Pasar Senen - Kutoarjo)
- Pasundan (Kiaracondong - Surabaya Gubeng)

"Contoh kereta api Turangga sebelumnya Rp 630.000 menjadi Rp 470.000, Bima Rp 650.000 menjadi Rp 490.000, Matarmaja Rp 240.000 menjadi Rp 150.000, dan Pasundan Rp 230.000 menjadi Rp 170.000," kata Maqin.

Baca juga: Tambah 43 Kasus Covid-19 dalam 4 Hari di Kabupaten Bekasi, Rata-rata Kerja di Jakarta

Maqin mengatakan, promo diskon tiket perjalanan itu berlaku mulai tanggal 6 sampai 31 Agustus 2020.

Tiket yang mendapatkan promo jumlahnya terbatas, serta dapat dipesan di aplikasi KAI Access, Web kai.id, dan seluruh mitra resmi penjualan tiket KAI lainnya.

"Khusus yang naik pada 17 Agustus 2020, KAI menyediakan 17 voucher tiket pada masing-masing KA Promo HUT ke-75 RI yang dapat digunakan untuk naik Kereta Api Kelas Eksekutif ke semua jurusan secara gratis," ucapnya.

KAI tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam perjalanan di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga: 29 Kantor Perusahaan di Jakarta Ditutup Sementara karena Terpapar Covid-19

Calon penumpang wajib menyerahkan hasil negatif swab tes atau rapid tes nonreaktif 14 hari sejak diterbitkan.

Sementara syarat lainnya seperti surat keterangan bebas gejala seperti influenza yang dikeluarkan oleh dokter Rumah Sakit/Puskesmas bagi daerah yang tidak memiliki fasilitas Tes PCR dan/atau Rapid Test.

"Wajib memakai masker, suhu tidak melebihi 37,3 derajat, dalam kondisi sehat seperti tidak demam, batuk, flu, dan sesak nafas, serta mengimbau pelanggan untuk memakai pakaian lengan panjang," katanya.

Selain itu, calon penumpang kereta api jarak jauh juga diharuskan mengenakan face shield selama dalam perjalanan hingga meninggalkan area stasiun tujuan.

Untuk calon penumpang dewasa, face shield akan disediakan KAI. Sedangkan pelanggan dengan usia dibawah 3 tahun agar membawa face shield pribadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com