Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Slipi Kemanggisan Ditutup Sementara karena Ada Pedagang Positif Covid-19

Kompas.com - 24/09/2020, 12:08 WIB
Egidius Patnistik

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pedagang Pasar Slipi Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat terpapar Covid-19. Dampaknya, pasar tersebut ditutup sementara selama tiga hari.

Lurah Kemanggisan Firmansyah mengatakan bahwa satu pelaku usaha toko obat di Pasar Slipi Kemanggisan terpapar Covid-19.

"Ada pedagang di lantai satu terpapar Covid-19. Sehingga pasar tutup sementara selama tiga hari," kata Firmansyah, Kamis (24/9/2020).

Penutupan Pasar Slipi Kemanggisan sudah berlangsung sejak Selasa lalu. Rencananya Pasar Slipi Kemanggisan akan kembali buka Jumat besok.

Baca juga: Ingatkan Pedagang soal Protokol Covid-19, Pengelola Pasar Slipi Keliling Bawa Toa Tiap Pagi

Firmansyah memastikan, selama tiga hari tutup, Pasar Slipi Kemanggisan terus disemprot cairan disinfektan agar steril.

Misalnya pada Rabu kemarin pihaknya meminta tolong petugas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk menyemprot cairan disinfektan.

Kasie Operasi Gulkarmat Jakarta Barat Eko Sumarno membenarkan informasi tersebut. Gulkarmat Sektor 2 Kecamatan Palmerah dikerahkan untuk sterilisasi pasar.

"Kami kerahkan lima personil dengan dua unit power sprayer disinfektan," ujar Eko dikonfirmasi.

Sebanyak satu kilogram kaporit dipakai untuk membersihkan Pasar Slipi Kemanggisan Kami pagi ini.

Penyemprotan cairan disinfektan berlangsung sedari pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pedagang Positif Covid-19, Pasar Slipi Kemanggisan Ditutup Sementara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com