Baru 30 Persen, Pembangunan Lintasan Sepeda Pilar Jati Bike Park Belum Selesai

JAKARTA, KOMPAS.com - Lintasan sepeda Pilar Jati Bike Park di kolong Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, memang telah dibuka untuk umum pada Minggu (1/11/2020) silam.

Namun, sejatinya pembangunan lintasan belum selesai. Hal ini dikonfirmasi oleh pengelola Pilar Jati Bike Park Joko Satarlan.

"Pembangunan belum selesai, masih 30 persen," ucap Joko saat dihubungi, Selasa (10/11/2020).

Baca juga: Lintasan Sepeda Pilar Jati Bike Park di Kolong Tol Becakayu Dibuka untuk Umum

Pantauan Kompas.com pada Selasa sore, lintasan memang masih terputus.

Area loncatan "table top speed and jump", "free style", "pump track", dan "baby pump track" belum sempurna.

Rencananya, lintasan akan diteruskan lagi hingga titik temu Jalan Inspeksi Tarum Barat.

Joko juga mengonfirmasi, pada Minggu (1/11/2020) silam dilakukan pembukaan untuk umum sekaligus test track, bukan launching.

"Itu kemarin (Minggu) test track, kami panggil anak-anak komunitas BMX biar bisa ngukur lintasan," kata Joko.

"Pembangunan dimatangin lagi. Nanti kalau selesai pasti di-launching," lanjut dia.

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc Pesepeda melakukan lompatan saat melakukan uji coba lokasi pembangunan trek sepeda di kolong Tol Becakayu, Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Rabu (21/10/2020).

Pembangunan lintasan ini merupakan inisiatif warga Kelurahan Cipinang Melayu, berkolaborasi dengan Komunitas Sepeda Rombongan Anak Mangkok (ROAM) Universitas Indonesia (UI) dan Satuan Pemeliharaan Landasan Bike Park.

Baca juga: Selama Pandemi Covid-19, 8.572 Titik di Jaktim Telah Disemprot Disinfektan

Pembiayaan pembangunan dilakukan secara swadaya dan dibantu oleh PT Wijaya Karya (Wika) dari proyek KCJB (Kereta Cepat Jakarta-Bandung).

"Ini program kelurahan, dikerjakan sama anak-anak komunitas. Kalau dana swadaya, dari masyarakat dan komunitas," ujar Joko.