TANGSEL, KOMPAS.com - Pasangan nomor urut 1 Muhamad-Rahayu Saraswati Djojojadikusumo (Sara) menilai Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) saat ini masih susah dalam memanajemen perizinan.
Menurut Muhamad, pelayanan perizinan yang harusnya satu pintu dan satu atap kini serasa seperti banyak pintu dan banyak atap.
"Pelayanan satu pintu satu atap, tapi ternyata banyak pintu banyak atap dan ternyata banyak tempat-tempat yang lain yang tidak jelas pelayanannya," ujar Muhamad dalam debat Pilkada Tangsel disiarkan Kompas TV, Minggu (22/11/2020).
Baca juga: Sampaikan Visi-Misi dalam Debat Pilkada, Muhamad-Sara Janji Jaga Keberagaman di Tangsel
Tidak hanya itu, Muhamad juga menilai masalah perizinan juga terjadi karena Sumber Daya Manusia (SDM) yang kurang terdidik yang saat ini dimiliki Pemkot Tangsel.
"SDM jadi satu hambatan, masih banyak yang belum kita didik, belum banyak kita berikan pelayanan yang sangat maksimal," kata dia.
Muhamad mengatakan, apabila terpilih, dia akan memberikan biaya gratis untuk pelayanan perizinan dan benar-benar mewujudkan pelayanan satu pintu.
Baca juga: Debat Pilkada Tangsel, Muhamad Janji Bangun Satu Lapangan Bola Berstandar Nasional di Tiap Kelurahan
Untuk itu, kata Muhamad, dia berharap dengan terwujudnya pelayanan satu pintu, akan ada banyak investor yang bisa datang dan berinvestasi di Kota Tangsel.
"Yang penting adalah cepat tepat dan maksimal kepada masyarakat sehingga investasi yang kami harapkan dapat ke tangsel karena kami sangat membutuhkan kerjasama yang akan datang ke tangsel tapi terkendala dengan perizinan yang sangat berbelit-belit," kata Muhamad.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.