Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga Jakarta Barat, 19.942 CCTV Disiagakan Untuk Tingkatkan Kamtibmas

Kompas.com - 21/12/2020, 17:35 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 19.942 CCTV disiagakan untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Jakarta Barat.

Adapun, sebanyak 19.942 CCTV tersebut dimiliki oleh pemerintah daerah, perusahaan, perumahan, maupun milik pribadi.

Namun, pihak Polres Jakarta Barat telah menjalin kerja sama agar CCTV tersebut dapat diakses pihak kepolisian, jika dibutuhkan dalam meningkatkan kamtibmas.

"Kita mendapatkan partisipasti masyarakat berupa mereka merelakan CCTV-nya, baik yang private company, pemerintah, maupun swasta, mereka mengizinkan kita untuk ambil data (rekaman CCTV)," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Audie S. Latuheru, Senin (21/12/2020).

Baca juga: 7 Tempat Terbaik untuk Memasang CCTV di Rumah

Hal tersebut merupakan bagian dari program CCTV No Blindspot yang diluncurkan Polres Jakarta Barat pada Senin.

Harapannya, seluruh wilayah Jakarta Barat nantinya dapat dipantau melalui CCTV.

Pasalnya, personel kepolisian yang ada tidak sebanding jika dibandingkan dengan jumlah masyarakat dan luas wilayah Jakarta Barat.

"Kalau kita gelar semua personel polisi sebanyak 1.300 untuk (mengawasi) 129 kilometer persegi luas Jakarta Barat, satu orang mengawasi 10 kilometer persegi. Lumayan besar," ujar Audie.

Baca juga: Komnas HAM Tinjau Lokasi Kamera CCTV yang Tak Berfungsi Saat Penembakan FPI

Sementara, rasio antara jumlah personel polisi dan jumlah penduduk di Jakarta Barat sendiri adalah satu berbanding dengan 2.000 penduduk.

"Walaupun kita melakukan patroli tiap hari juga mungkin tidak maksimal," tambahnya.

Karenanya, lanjut Audie, dibutuhkan bantuan teknologi CCTV yang dapat beroperasi memantau selama 24 jam.

Dalam melaksanakan program ini, pihak kepolisian telah mendata seluruh CCTV yang ada di wilayah hukum Polres Jakarta Barat.

Polisi kemudian mengoptimalkan kerja CCTV dengan menyesuaikan sudut pantau dari CCTV agar bisa memantau wilayah Jakarta Barat dengan maksimal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com