Bagian baterai dan casing CVR Sriwijaya Air SJ 182 ditemukan pada Jumat (15/1/2021) sore.
Kemudian, pada Minggu (17/1/2021), tim SAR menemukan kembali bagian dari CVR, yakni CVR electronic. CVR electronic adalah unit yang berfungsi untuk menangkap data percakapan atau suara yang ada di cockpit.
Meskipun begitu, tim SAR masih mencari bagian lain dari CVR yang disebut Crash Survivable Memory Unit yang berisi data percakapan atau suara di cockpit hingga Senin kemarin.
Baca juga: Cuaca Buruk, Temuan Hasil Operasi SAR Sriwijaya Air Hari Ini Hanya Sedikit
Direktur Operasi Basarnas Brigjen Rasman MS mengatakan, pihaknya telah mempersempit wilayah operasi pencarian Sriwijaya Air 182 di bawah laut untuk memudahkan pencarian bagian lain dari CVR sekaligus mengevakuasi korban.
"Sehingga penyelam kita yang jumlahnya cukup banyak itu bisa lebih fokus ke sektor yang kita harapkan di situ ditemukan 3 unsur tadi ya," ujar Rasman.
Hingga Selasa kemarin, total sebanyak 310 kantong jenazah berisi bagian tubuh korban Sriwijaya Air SJ 182 berhasil dievakuasi.
Selain itu, ada juga 60 kantong berisi serpihan pesawat dan 55 bagian potongan besar badan pesawat.
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengidentifikasi 34 korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, hingga Selasa kemarin.
Baca juga: 5 Korban Sriwijaya Air SJ 182 Teridentifikasi Hari Ini
Berikut daftar korban Sriwijaya Air SJ 182 yang telah teridentifikasi:
Dari 34 korban yang telah teridentifikasi, 23 jenazah di antaranya sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
Jenazah yang diserahkan ke pihak keluarga masing-masing atas nama Okky Bisma, Asy Habul Yamin, Fadly Satrianto, dan Ricko.
Kemudian, Agus Winarni, Pipit Piyono, Ihsan Adhlan Hakim, Isti Yudha Prastika, Ninda Amelia, Putri Wahyuni, Yohanes Suherni, Indah Halimah Putri, Arifin Ilyas, Makrufatul Yeti, dan Khasanah.
Lalu, Oke Dhurrotul Jannah, Yuni Dwi Saputri, Lu Iskandar, Nelly, Rizky Wahyudi, Rosi Wahyuni, Diego Mamahit, dan Supianto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.