Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siaga Banjir Jakarta, Pemprov DKI Keruk Waduk hingga Bangun Sumur Resapan

Kompas.com - 28/01/2021, 19:41 WIB
Rosiana Haryanti,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta Dudi Gardesi menyampaikan, ada lima upaya yang dilakukan guna mencegah banjir.

Upaya tersebut, yaitu melakukan gerebek lumpur, pengelolaan air hujan (drainase vertikal), pemeliharaan pompa, penanganan banjir rob melalui NCICD, dan pengelolaan sistem polder.

Dudi menjelaskan, gerebek lumpur merupakan pengerukan atau pengurasan dan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas saluran, kali, waduk, dan sungai.

Pada tahun 2020, jumlah waduk yang sudah dikeruk sebanyak 23 waduk dengan volume pengerukan mencapai 446.402,9 meter kubik.

Baca juga: Jakarta Berpotensi Banjir Bandang 2 Hari ke Depan, Simak Lokasi Pengungsian Berikut

Kemudian, untuk pengerukan kali sudah dilakukan di 93 lokasi dengan volume pengerukan mencapai 279.967,5 meter kubik.

Sementara itu, pengerukan saluran penghubung sudah dilakukan di 390 saluran dengan volume mencapai 121.002,6 meter kubik.

"Itu untuk tahun 2020 ya, pada tahun-tahun sebelumnya juga sudah dilakukan pengerukan di lokasi lainnya," ucap Dudi melalui keterangan tertulis, Kamis (28/1/2021).

Adapun untuk pembangunan drainase vertikal atau sumur resapan telah dilakukan di 777 titik dengan jumlah total 2.974 drainase vertikal.

Baca juga: Jakarta Berpotensi Banjir Bandang 2 Hari ke Depan, Ini Panduan Kesiapsiagaan Menghadapinya

Dudi melanjutkan, Dinas SDA juga telah menentukan lokasi prioritas pembangunan tanggul pantai, yaitu di Kamal Muara, Kali Blencong, Kali Adem-Muara Angke, Pantai Muara, Sunda kelapa, dan Tanjung Priok.

Hingga saat ini, tanggul pantai yang telah terbangun sepanjang 12,6 kilometer.

"Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta juga telah menyiapkan 487 pompa stationer di 178 lokasi, 175 pompa mobile di 5 wilayah, 257 alat berat, 465 dump truck, 36 pintu air, dan 8.101 personel (pasukan biru)," tutur Dudi.

Baca juga: Warga Korban Banjir Banding, Pemprov DKI Siap Menghadapi

Sementara itu, untuk pembangunan atau rehabilitasi sistem polder pada 2021-2022, lokasinya berada di:

- Kelapa Gading, Jakarta Utara: Pompa Kali Betik dan Pompa Artha Gading

- Pulo Gadung, Jakarta Timur: Pompa Pulomas

- Cakung-Cilincing, Jakarta Timur: Pompa Marunda

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com