Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Isu Anies Pecah Kongsi dengan Gerindra, Raja Pisang Nugget Tutup

Kompas.com - 03/02/2021, 05:47 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JABODETABEK, KOMPAS.com - Rumor seputar Anies Baswedan pecah kongsi dengan Prabowo Subianto menjadi salah satu berita terpopuler di Megapolitan Kompas.com, Selasa (2/2/2021).

Berikut beberapa berita yang paling menyita pembaca sepanjang kemarin.

Baca juga: BMKG: Waspada Hujan Disertai Petir di Sejumlah Wilayah Jakarta Hari Ini

1. Ariza Sebut Prabowo Sudah Jumpa Anies

Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Ariza menyatakan hal itu untuk mematahkan isu keretakan hubungan antara Gerindra dengan Anies.

Padahal, Gerindra telah mendukung Anies selama empat tahun terakhir.

Awal dari isu keretakan tersebut dan bantahan dari Ariza selengkapnya di sini.

2. Anies Diprediksi Sulit Maju Lagi di Pilkada DKI

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno berpendapat, kans Anies Baswedan untuk kembali mencalonkan diri di Pilkada DKI Jakarta selanjutnya bisa jadi sulit.

Anies diprediksi bakal kesulitan mendapat partai pengusung menyusul rumor bahwa ia sepertinya pecah kongsi dengan Partai Gerindra.

"Memang sudah kelihatan pecah kongsi Anies dan Gerindra DKI," ujar Adi kepada Kompas.com, Selasa (2/2/2021).

Berita selanjutnya di sini.

3. Cerita Gelandangan Kapok Masuk Panti Sosial

Sejumlah gelandangan di DKI Jakarta mengaku kapok masuk panti sosial.

Mereka lebih memilih hidup di jalanan Ibu Kota ketimbang berada di panti sosial milik pemerintah lantaran memiliki pengalaman kelam di sana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com