Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampir ke Warkop di Cipete, Anies Pesan Mi Goreng lalu Tambah Seporsi

Kompas.com - 15/03/2021, 16:36 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi Warung Kopi (Warkop) Parahyangan di Jalan Cipete Raya, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Minggu (15/3/2021) siang.

Saat itu, Anies mampir ke warkop ditemani tiga anak laki-lakinya.

Salah satu karyawan Warkop Parahyangan, Cahyadi (22) atau akrab disapa Cimay, mengatakan, Anies datang sekitar pukul 12.00 WIB.

Anies datang dan duduk di depan dandang berisi air panas. Anies kemudian bertanya kepada anak-anaknya.

Baca juga: Anies Blusukan ke Warkop Bareng Anak-anaknya

“Mau makan Indomie?” kata Cimay menirukan perkataan Anies.

Cimay kemudian bertanya kepada Anies terkait pesanannya.

“Mau pesen apa, Om?” kata Cimay.

“Saya bilang yang paling laris kari sama Indomie goreng,” ujar Cimay menjawab pertanyaan Anies.

Baca juga: Anies Blusukan dari Warung Gudeg hingga Warung Kopi dan Sempat Tak Dikenali Warga

Karyawan Warung Kopi Parahyangan, Cahyadi (22) atau akrab disapa Cimay yang bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada Minggu (14/3/2021).KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO Karyawan Warung Kopi Parahyangan, Cahyadi (22) atau akrab disapa Cimay yang bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada Minggu (14/3/2021).

Cimay juga bertanya apakah pesanan Anies ingin ditambahkan cabai rawit. Kemudian Anies meminta pakai cabai.

“Anies pesan mi goreng pakai telur. Anaknya dua pesan mi kari,” tambah Cimay.

Anies dan anak-anaknya kemudian menyantap mi instan pesanan.

Anies memesan teh tawar hangat, sedangkan anaknya memesan es coklat dan es jeruk.

Anies saat itu tak puas menyantap semangkuk mi instan.

“Pak Anies nambah lagi mi goreng, tapi enggak pakai telur. Tapi, tetap pakai cabai,” ujar Cimay.

Anies menghabiskan waktu sekitar satu jam di Warkop Parahyangan. Ia juga berbincang dengan Cimay dan seorang laki-laki lain di dalam warkop.

Baca juga: Kunjungi Proyek Kampung Akuarium, Anies: Progresnya Capai 35 Persen

Anies kemudian membayar pesanannya dan pesanan pengunjung warkop. Total pesanan Anies dan anak-anaknya sekitar Rp 80.000.

Sebelumnya, aktivitas Anies dan ditemani tiga anak laki-lakinya mampir ke Warkop Parahyangan diunggah di akun resmi media sosialnya @aniesbaswedan.

"Tadi siang mampir ke sebuah warung kopi Kuningan di Jl Cipete Raya, bersama anak-anak," kata Anies dalam akun Instagram-nya, Minggu (14/3/2021).

Anies juga berbincang dengan karyawan Warkop Parahyangan yang diketahui sebagai Cimay.

Ngobrol singkat tapi langsung tersambungkan, dan dia tahu bahwa keluarga kami (keluarga Abdurrahman Baswedan) di Cipicung, Kuningan," kata Anies.

Anies mengatakan, Jakarta menjadi titik temu kegiatan usaha dengan profesi yang pelakunya didominasi oleh warga daerah tertentu.

Seperti warung burjo yang dia singgahi sering kali dibuka oleh orang-orang yang berasal dari Kuningan, Jawa Barat.

"Teruslah semua berkiprah, memajukan Jakarta dan tetap membawa dampak bagi keluarga di kampung halaman," kata Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com