Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Anies Baswedan ke Warkop di Cipete, Tak Dikenali Warga dan Tambah Seporsi Mi Goreng

Kompas.com - 16/03/2021, 06:48 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kedatangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke warung kopi (warkop) Parahyangan di Jalan Cipete Raya, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, ternyata tak disadari sejumlah orang.

Anies datang bersama tiga anaknya ke warung kopi pada Minggu (14/3/2021) siang.

Setidaknya ada dua orang yang tidak menyadari orang nomor satu di Ibu Kota itu datang ke warung kopi. Mereka, yaitu karyawan warkop dan seorang pekerja kantor bea cukai.

Cahyadi (22) atau dikenal dengan panggilan Cimay, sempat tak mengenali Anies Baswedan saat datang ke warkop tempatnya bekerja.

Baca juga: Anies Blusukan ke Warkop Bareng Anak-anaknya

Anies saat itu datang dengan mengenakan kemeja putih, celana bahan warna hitam, dan sepatu.

“Awalnya saya enggak kenal itu Pak Anies. Saya kira orang biasa-biasa aja. Saya panggilnya om, enggak panggil pak,” ujar Cimay saat ditemui di Warkop Parahyangan, Senin (15/3/2021) siang.

Sebelum Anies datang, empat ajudan pribadinya sudah datang ke Warkop Parahyangan sekitar pukul 10.30 WIB. Ajudannya sempat memotret suasana warkop.

Suasana Warung Kopi Parahyangan yang sempat dikunjungi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada Senin (15/3/2021) siang.KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO Suasana Warung Kopi Parahyangan yang sempat dikunjungi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada Senin (15/3/2021) siang.

Cimay mengatakan, para ajudan Anies tak memberitahukan perihal kedatangan Anies ke Warkop Parahyangan.

Anies mampir untuk memesan mi goreng instan dan teh tawar hangat. Ia langsung duduk di meja, tepatnya di depan dandang berisi air panas.

“Udah masak dua Indomie, saya belum tahu itu Pak Anies karena pakaiannya bukan seperti orang punya (kaya),” ujar Cimay.

Baca juga: Anies Blusukan di Warkop, Didoakan Jadi Pejabat Pemprov DKI oleh Warga yang Tak Kenalnya

Menurut Cimay, banyak orang yang berpakaian seperti Anies yang makan di Warkop Parahyangan. Artis-artis juga pernah mampir ke Warkop Parahyangan.

“Sudah 20 menitan lah baru tahu. Udah masak dua mi instan saya belum tahu. Dia udah difoto-foto pas makan, tapi ya saya belum sadar,” tambah Cimay.

Cimay tahu sosok Anies Baswedan dari petugas vallet parking kafe kopi di sebelah warkop saat mengantarkan mi pesanan.

Petugas vallet parking bertanya terkait kedatangan Anies Baswedan di warkop tempat Cimay bekerja.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com