Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Sebut Progres Proyek JIS Capai 50,4 Persen

Kompas.com - 16/03/2021, 15:17 WIB
Rosiana Haryanti,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, progres pembangunan proyek Jakarta International Stadium (JIS) telah mencapai 50,4 persen.

"Alhamdulilah, memasuki minggu ke-80 dan progres pembangunan JIS kini mencapai 50,4 persen. Separuh jalan lagi," kata Anies melalui akun Instagram @aniesbaswedan, Selasa (16/3/2021).

Dia mengatakan, JIS akan memiliki tiga tingkat dan dapat menampung 82.000 penonton. Struktur stadionnya dibangun dengan tinggi 85 meter, lebar 258 meter, dan panjang 279 meter.

Baca juga: Pembangunan Jakarta International Stadium Hampir 50 Persen, Saat Ini Terkendala Cuaca Ekstrem

Anies juga menyebutkan, pembangunan stadion dilakukan sesuai dengan standar FIFA dan standar bangunan hijau.

Dia berharap, kehadiran JIS tidak hanya memfasilitasi kegiatan olah raga saja, tetapi juga memfasilitasi bertemunya semua unsur masyarakat di Jakarta.

"Sepakbola bukan sekadar olahraga tapi juga alat pemersatu karena itu nanti hadirnya JIS ini bukan hanya memfasilitasi kegiatan olahraga tapi juga memfasilitasi bertemunya semua unsur yang ada di Ibu Kota," kata Anies.

JIS diklaim sebagai stadion pertama di Indonesia yang akan menggunakan rumput hybrid turf.

Manajer Komunikasi PT Jakpro Arnold Kindangen sebelumnya mengatakan, rumput hibrida merupakan perpaduan lima persen rumput sintesis yang diimpor dari Italia dan 95 persen rumput natural jenis rumput Zoysia Matrella.

Stadion yang diproyeksikan mampu menampung 82.000 penonton itu juga akan dilengkapi dengan atap yang bisa dibuka tutup secara otomatis. Teknologi ini diklaim merupakan yang pertama digunakan di Indonesia.

Tak hanya itu, terdapat sky viewing deck di ketinggian 70 meter. Itu merupakan percampuran antara rumput alami dan sintetis.

Stadion modern itu dirancang sedemikian rupa sehingga membuat jarak tribun dan lapangan lebih dekat dengan tiga tingkatan, yakni lower tribun, middle tribun, dan upper tribun.

Lahan parkir di area utama mampu menampung 800 mobil di parkir VIP dan VVIP yang diperuntukan untuk para pemain sepakbola dan 100 bus.

Stadion JIS akan dilengkapi dengan jalur kereta api, LRT, dan MRT. Di sekitar stadion kelak akan dibangun sejumlah fasilitas umum dan sosial yang mengutamakan seni, budaya, dan lingkungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com