Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Dicairkan, Ini Jadwal Distribusi Bansos DKI Jakarta bagi Peserta Baru

Kompas.com - 26/03/2021, 18:25 WIB
Rosiana Haryanti,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyalurkan bantuan sosial (bansos) melalui Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ), dan Kartu Anak Jakarta (KAJ) pada Jumat (26/3/2021).

Untuk KLJ, bantuan yang diberikan senilai Rp 600.000 per bulan dengan target penerima manfaat sebanyak 78.169 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.676 orang adalah peserta baru.

Sementara itu, penerima KPDJ akan mendapatkan bantuan senilai Rp 300.000 per bulan.

Baca juga: Salurkan Bansos Pemprov DKI, Anies: Manfaatkan Sebaik-baiknya

Adapun sasaran penerima KPDJ sebanyak 11.422 orang. Dari jumlah tersebut, 1.897 orang di antaranya adalah penerima baru.

Kemudian, bantuan KAJ senilai Rp 300.000 per bulan dan diberikan untuk 9.531 penerima.

"Kartu bantuan sosial (bansos) untuk warga lanjut usia (lansia), teman-teman disabilitas dan anak berusia 0-6 tahun yang berasal dari keluarga pra sejahtera, hadir lagi," tulis Pemprov DKI Jakarta melalui akun Instagram @dkijakarta, Jumat.

Baca juga: Oknum RT di Jakarta Sunat Dana BST Rp 10.000 sebagai Ongkos

Bagi peserta baru, bantuan didistribusikan sesuai jadwal berikut:

Peserta baru KLJ

  • Jakarta Timur: 19 April 2021
  • Jakarta Barat: 20 April 2021
  • Jakarta Utara: 21 April 2021
  • Jakarta Pusat 22 April 2021
  • Jakarta Selatan: 23 April 2021
  • Kepulauan Seribu: menyesuaikan kondisi cuaca

Peserta baru KPDJ

  • Jakarta Timur: 1 April 2021
  • Jakarta Barat: 5 April 2021
  • Jakarta Utara: 6 April 2021
  • Jakarta Pusat: 6 April 2021
  • Jakarta Selatan: 7 April 2021
  • Kepualaun Seribu: menyesuaikan kondisi cuaca

Penerima KAJ

  • Jakarta Timur: 8 April 2021
  • Jakarta Barat: 9 April 2021
  • Jakarta Utara: 12 April 2021
  • Jakarta Pusat: 13 APril 2021
  • Jakarta Selatan: 14 April 2021
  • Kepulauan Seribu: menyesuaikan kondisi cuaca
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com