Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Blusukan ke Warung Sate, Berikan Topi Gubernur untuk Anak Seorang Pengamen

Kompas.com - 30/03/2021, 20:27 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali mengunggah foto-foto kegiatannya kala berinteraksi bersama warga Ibu Kota.

Kali ini Anies terlihat sedang makan di warung sate di Jalan Balai Pustaka Baru, Rawamangun, Jakarta Timur.

Dalam foto yang diunggahnya, Anies terlihat sedang asyik berbincang bersama seorang pengamen yang biasa bernyanyi di warung sate bersama anaknya.

"Suaranya lepas. Lantang. Penuh percaya diri. Anak ini menyanyi bersama ayahnya. Ayahnya main gitar. Mereka duet: ayah dan anak. Pak Djufri dan anaknya Saddam Zakhir kelas 5, di SD Cipinang Besar Selatan 3. Di sekolahnya dia juara kelas," tulis Anies melengkapi keterangan foto yang diunggah melalui akun Instagram @aniesbaswedan, Selasa (30/3/2021).

Dalam momen ini Anies terlihat memberikan topi berlambang pangkat kepala daerah tingkat I atau gubernur kepada anak pengamen tersebut.

Baca juga: Blusukan ke Warung Pecel Lele, Anies: Kota Ini Penuh dengan Orang Tangguh

Pengamen tersebut mengaku telah mendapat izin bernyanyi dari pemilik warung sate dan bisa mengais rezeki di tempat warung sate tersebut.

Menurut Anies, apa yang dilakukan warung sate dan pengamen merupakan bentuk kolaborasi serta berbagi rezeki.

Anies juga meminta pengamen dan anaknya itu bernyanyi di hadapannya. Sesudah itu, Anies memberikan topinya kepada anak pengamen.

"Selesai menyanyi, semua tepuk tangan. Dan saya berikan topi yg biasa saya pakai buat kenang-kenangan baginya. Dia senyum lebar dengan topi yg agak kegedean itu dipakainya," kata Anies.

Anies berharap, apa yang dilakukan pengamen tersebut bisa ditiru orang lain sebagai cara mendidik anak agar bisa tumbuh dengan tangguh.

"Dia tumbuhkan untuk menghayati dan mumpuni dalam seni pertunjukan sambil tetap menjaga prestasi akademiknya, dan membiasakan hidup tangguh. Sebuah kombinasi yang ampuh," kata Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com