Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Dua Mobil di Jalan Siliwangi Pamulang, Kendaraan Rusak Berat

Kompas.com - 04/04/2021, 16:17 WIB
Tria Sutrisna,
Bayu Galih

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Tabrakan antara dua mobil terjadi di Jalan Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan, pada Minggu (4/4/2021) siang.

Kedua kendaraan mengalami kerusakan cukup berat di bagian depan.

Saksi sekaligus warga setempat, Andi (42) menjelaskan, tabrakan antara mobil Toyota Agya dan Avanza itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.

"Spontan saja saya melihat pas lagi duduk. Sudah tabrakan saja itu mobil Agya sama Avanza depan ini. Pukul 13.30-an, lebih kurang jam segitu," ujar Andi saat ditemui di lokasi, Minggu (4/4/2021).

Baca juga: Kecelakaan Avanza Vs Truk Tangki, Ingat Lagi Bahaya Menyalip dari Kiri

Menurut Andi, kendaraan tersebut datang dari arah berlawanan dan saling bertabrakan di depan Ogie Plaza Jalan Siliwangi.

Mobil Agya dengan nomor polisi B 2629 SKR berjalan dari wilayah Parakan mengarah Pamulang Square. Sementara Avanza berpelat B 1012 COM berjalan dari arah sebaliknya.

Kedua mobil itu pun langsung terhenti di tengah jalan akibat berbenturan cukup keras.

"Iya kalau dilihat kejadian tadi memang sama sama hampir di tengah dua mobil itu. Memang sama-sama di tengah," kata Andi.

Andi menyebut bahwa masing-masing mobil berpenumpang satu orang. Namun, salah satu mobil mengangkut sejumlah peti berisikan telur.

"Masing-masing satu orang. Cuma yang Agya telur semua di dalamnya. Yang satu lagi (mobil Avanza) penumpang saja," tutur Andi.

Baca juga: Selain Kasus Penodongan Senjata, Polisi Juga Selidiki Kecelakaan Pengemudi Fortuner di Duren Sawit

Sementara itu, kedua pengemudi mobil yang bertabrakan itu menolak diwawancarai dan mengaku akan menyelesaikannya secara kekeluargaan.

Pantauan Kompas.com, kedua kendaraan tersebut masih berada di lokasi kejadian dan sudah digeser sisi kiri dan kanan jalan.

Tampak mobil Agya berada tepat di depan Gedung Ogie Plaza. Sedangkan mobil Avanza berada di sebrangnya.

Kedua kendaraan tersebut mengalami rusak di bagian bumper dan kap mesin. Telur-telur yang berasal dari mobil Agya pun tampak berserakan di sisi jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com