Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

21 Siswa SDN 03 Palmerah Ikut Uji Coba Sekolah Tatap Muka, Begini Praktiknya

Kompas.com - 07/04/2021, 10:07 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - SDN 03 Palmerah, Jakarta Barat memulai uji coba sekolah tatap muka pada Rabu (7/4/2021).

Sebanyak 21 orang siswa kelas lima mengikuti pembelajaran di sekolah pada hari ini.

"Hari ini di ruangan ini sepuluh orang siswa, di ruangan sebelah ada sebelas, harusnya totalnya 26 tapi ada yang tidak ikut sekolah tatap muka," kata Lusiana Anggraini (30), salah satu guru yang mulai mengajar hari ini.

Menurut Lusi, para siswa belajar mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Ilmu Pengetahuan Alam pada hari ini.

Pantauan Kompas.com, pembelajaran dimulai sekitar pukul 07.00 WIB.

Baca juga: Sekolah Tatap Muka di Jakarta Dimulai, Simak Beragam Faktanya

Dari mulai gapura sekolah, telah dibuat dua jalur pejalan kaki, satu untuk jalur masuk dan satu lagi untuk jalur keluar.

Di depan gerbang berdiri seorang petugas yang akan mengecek tubuh siswa yang hendak masuk.

Jika suhu berada di angka yang aman, maka siswa baru diperbolehkan masuk.

Siswa juga harus mencuci tangan setelah dicek suhu tubuhnya. Terdapat enam tempat cuci tangan di area lantai satu sekolah.

Sementara ruang belajar bagi siswa hari ini terletak di lantai tiga. Dua ruangan digunakan untuk belajar hari ini.

Di depan masing-masing kelas, tempat cuci tangan juga sudah tersedia.

Di dalam kelas, siswa diminta menjaga jarak duduk mereka. Masker dan face shield juga dipastikan selalu terpasang.

"Lancar sih ini, anak-anak pada semangat," kata Lusi.

Pembelajaran akan berlangsung hingga pukul 10.00 WIB hari ini.

Baca juga: Pro Kontra Uji Coba Belajar Tatap Muka Mulai 7 April, Ini Kata Orangtua Siswa

Adapun, 85 sekolah yang tersebar di wilayah DKI Jakarta memulai uji coba sekolah tatap muka, dan akan berlangsung hingga 29 April 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com