JAKARTA, KOMPAS.com - Sidang kasus tes usap (swab test) palsu di RS Ummi dengan terdakwa Rizieq Shihab akan dilanjutkan pada Rabu (21/4/2021).
Agenda sidang masih pemeriksaan saksi dari jaksa penuntut umum (JPU).
"Sidang berikutnya hari Rabu, tanggal 21 April (2021)," kata Ketua Hakim Khadwanto di ruang sidang utama Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Rabu (14/4/2021).
Baca juga: Debat Panas Rizieq Shihab dengan Bima Arya soal Siapa yang Bohong dan Tutupi Hasil PCR
Rencananya, JPU akan menghadirkan lima saksi pada sidang Rabu pekan depan.
"Lima (saksi), majelis hakim," kata jaksa setelah ditanya hakim soal jumlah saksi pada sidang selanjutnya.
PN Jakarta Timur baru saja menggelar sidang kasus tes usap palsu RS Ummi Bogor dengan terdakwa Rizieq Shihab pada hari ini.
Agenda sidang hari ini adalah pemeriksaan saksi dari JPU untuk perkara nomor 223, 224, dan 225.
Baca juga: Bawa Kasus Rizieq Shihab ke Pidana, Bima Arya: Agar Jadi Pembelajaran bagi Semua
Perkara nomor 223 adalah kasus pelanggaran kekarantinaan kesehatan dan tes usap palsu di RS Ummi Bogor, Jawa Barat, dengan terdakwa Dirut RS Ummi Andi Tatat.
Perkara nomor 224 adalah kasus pelanggaran kekarantinaan kesehatan dan tes usap palsu RS Ummi dengan terdakwa Muhammad Hanif Alatas, menantu Rizieq.
Sementara perkara nomor 225 adalah kasus pelanggaran kekarantinaan kesehatan dan tes usap palsu RS Ummi dengan terdakwa Rizieq.
Baca juga: Kesal di Persidangan, Rizieq Shihab Sebut Bima Arya Berbohong
Wali Kota Bogor Bima Arya hadir sebagai saksi sidang.
Selain Bima, JPU juga menghadirkan empat saksi lain, yakni Kepala Satpol PP Kota Bogor Agustian Syah, Anggota Satgas Covid-19 Kota Bogor Ferro Sopacua, Mantan Kepala Seksi P3MS Dinas Kesehatan Kota Bogor Djohan Musali, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.