Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik di Terminal Bayangan Ciputat Langsung Dites Swab Antigen Saat Turun Bus

Kompas.com - 19/05/2021, 16:41 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polres Tangerang Selatan membangun posko tes Covid-19 gratis di Terminal Bayangan Pool Primajasa, Ciputat.

Pemudik yang baru tiba dari luar daerah menggunakan bus Primajasa pun langsung diminta menjalani tes Covid-19.

Pantauan Kompas.com, sejumlah bus Primajasa yang mengangkut penumpang dari Garut, Cirebon, dan Tasikmalaya berdatangan ke terminal.

Para penumpang mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa tampak bergegas turun dan mengambil barang bawaan di bagasi bus.

Baca juga: Anies: Jakarta Masuk Fase Terendah Penyebaran Covid-19 Dalam Setahun Terakhir

Petugas kepolisian yang sudah bersiaga langsung mengarahkan para penumpang ke area tunggu yang dijadikan posko tes Covid-19.

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin menjelaskan, pihaknya sengaja menerapkan sistem jemput bola dengan melaksanakan tes Covid-19 di area terminal.

Hal tersebut untuk memastikan setiap penumpang terbebas dari Covid-19 sebelum sampai di kediamannya masing-masing.

"Tujuannya untuk memeriksa seluruh penumpang yang baru kembali dari mudik. Kami juga memeriksa para awak angkutan yang mana mereka memberikan pelayanan kepada para penumpang," kata Iman saat diwawancarai, Rabu (19/5/2021).

Baca juga: Terlalu Mahal, Jadi Alasan Banyak Perusahaan di Kota Tangerang Batal Beli Vaksin Gotong Royong

Menurut Iman, sudah ada 50 penumpang di terminal bayangan yang sudah diarahkan ke ruang tunggu dan menjalani tes swab antigen Covid-19.

Dari hasil pemeriksaan tersebut, seluruhnya dinyatakan non-reaktif Covid-19.

Para penumpang pun diperbolehkan pulang dan mendapatkan surat hasil pemeriksaan Covid-19.

"Kegiatan ini untuk semakin menekan dan memperkecil angka penyebaran dari Covid-19," kata Iman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com