JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah calon murid yang mendaftar untuk bersekolah di Jakarta melalui proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) terus bertambah di hari ketiga pendaftaran.
Total calon peserta didik yang mendaftar bahkan sudah melebihi daya tampung yang disediakan pada tahun ini.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan, daya tampung sekolah negeri di Jakarta adalah 212.212 kursi. Sementara itu, jumlah pendaftar hingga Rabu (9/6/2021) hingga pukul 09.00 adalah 238.554 orang.
“Total untuk SD yang daftar sudah ada 53.686 orang, SMP ada 85.961 orang dan SMA-SMK ada 98.907 pendaftar. Jadi total pendaftar sudah mencapai 238.554 orang,” ujar pria yang akrab disapa Ariza itu ketika meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMKN 27, Jakarta Pusat.
Baca juga: PPDB DKI Jakarta Dibuka Hari Ini, Berikut Panduan Cara Daftar, Syarat Masuk, hingga Link Pendaftaran
Fenomena ini, kata Ariza, menunjukkan bahwa antusiasme masyarakat untuk menuntut ilmu di sekolah yang dikelola pemerintah daerah sangat tinggi.
Dia menekankan agar pemerintah daerah tidak lagi menerapkan sekolah unggulan di lokasi tertentu. Dengan adanya PPDB, diharapkan kesetaraan bagi semua warga dari seluruh latar belakang dapat terwujud.
“Nggak ada lagi ke depan sekolah A, B dan C saja yang menjadi sekolah unggulan. Justru dengan pola dua tahun belakangan ini kami berharap semua sekolah di Jakarta menjadi sekolah unggulan, jadi sekolah yang baik,” papar Ariza.
“Jadi nggak ada masalah bagi siswa sekolah di mana saja, karena Disdik akan berikan kualitas pendidikan terbaik bagi siswa-siswa di Jakarta,” imbuhnya, seperti dilansir Wartakotalive.com.
Baca juga: Ombudsman Temukan Kesalahan Telkom Perihal Gangguan PPDB DKI Jakarta 2021
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.