JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendali Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, telah ditemukan 19 kasus positif Covid-19 di Jakarta yang disebakan virus corona varian baru.
Dia mengatakan, 18 kasus ditemukan di orang yang memiliki riwayat perjalanan luar negeri. Sedangkan satu kasus merupakan transmisi lokal.
"Terdapat 19 kasus variant of concern mutasi virus baru yang ditemukan di DKI Jakarta, di mana 18 di antaranya memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri, dan satu kasus transmisi lokal," kata Dwi dalam keterangan tertulis, Kamis (10/6/2021).
Dwi mengimbau kepada warga untuk tetap waspada terhadap mutasi virus baru yang lebih mudah menular.
Baca juga: Kemenkes: Sudah 59 Kasus Positif Covid-19 Terdeteksi akibat Varian Baru Virus Corona
Tidak hanya lebih menular, varian baru ini juga menimbulkan gejala yang lebih berat.
Dia mengatakan, DKI Jakarta secara aktif melakukan pemeriksaan sampel Whole Genome Sequencing (WGS).
Dwi juga menjelaskan saat ini Pemprov DKI memperkuat testing dan tempat isolasi agar memperkecil kemungkinan kasus penularan terjadi.
"Intinya, yang harus diperkuat dan harus disadari semua adalah pada saat Covid itu harus isolasi, jangan sampai kemudian kasih peluang orang lain tertular karena tidak taat isolasi. Apapun tipe virusnya, utamanya memutus mata rantai penularan," kata Dwi.
Dia meminta masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan baik untuk mencegah penularan varian jenis baru itu meluas.
Penambahan kasus baru Covid-19 di Jakarta hari ini mencapai 2.096 orang. Jumlah kasus aktif meningkat sejumlah 970 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini berada di angka 12.820.
Jumlah kasus Covid-19 secara kumulatif di Jakarta sebanyak 440.554 kasus. Dari jumlah total kasus positif itu, orang yang dinyatakan telah sembuh sebanyak 420.211 dan total meninggal dunia 7.523 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.