JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Susun (Rusun) Nagrak di Kelurahan Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara resmi dioperasikan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19 pada Senin (21/6/2021) sore.
Rusun itu khusus jadi tempat isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala. Untuk mendukung pelayanan, Rusun Nagrak menyediakan sejumlah fasilitas pendukung
"Persiapan khusus tentunya ada, tersedia poliklinik, namun baru satu saja, " kata Kepala UPRS III Rusun Nagrak, Vita Nurfiatin, Senin (21/6/2021).
Baca juga: Tower Isolasi RS Wisma Atlet Penuh, Rusun Nagrak Mulai Dioperasikan
Selain poliklinik, lanjut Vita, disiapkan juga berbagai prasarana kamar seperti velbed, peralatan mandi dan kebersihan di dalam kamar.
Sebelumnya, Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Letkol Laut M Arifin mengatakan, Rusun Nagrak dioperasikan sebagai lokasi isolasi karena pasien Covid-19 terus bertambah dalam beberapa waktu terakhir.
Tower 8 di Rumah Sakit Covid-19 Wisma Atlet Pademangan sudah penuh pada sore ini meski baru dibuka empat hari lalu.
Rusun Nagrak bukanlah komplek rusun kosong. Dari 14 tower, terdapat 4 tower yang sudah dihuni warga.
Tower yang akan digunakan sebagai fasilitas isolasi mandiri pasien tanpa gejala adalah tower 1-5.
Sementara itu, masing-masing tower di Rusun Nagrak terdiri dari 16 lantai, dan masing-masing lantai memiliki 17 kamar. Masing-masing unit bisa diisi dua hingga hingga empat pasien.
Baca juga: Rusun Nagrak Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19, Dinkes DKI Siapkan Nakes hingga Poliklinik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.