Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tempat Tidur ICU untuk Pasien Covid-19 di Tangsel Tersisa 4 Unit

Kompas.com - 23/06/2021, 21:04 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Tingkat keterisian tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit di Tangerang Selatan, Banten terus meningkat.

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, keterisian tempat tidur di ruang intensive care unit (ICU) khusus pasien Covid-19 sudah menyentuh angka 92 persen.

Dari total 51 unit tempat tidur ICU untuk perawatan pasien Covid-19 di Tangerang Selatan, sebanyak 47 di antaranya sudah terisi pasien.

"Hingga 22 Juni 2021, ICU terisi 92 persen. Tersisa empat tempat tidur ICU," ujar Benyamin dalam keterangannya, Rabu (23/6/2021).

Baca juga: Update 23 Juni: Kasus Covid-19 Bertambah 112 di Tangsel, Pasien Dirawat 669 Orang

Sementara itu, tempat tidur isolasi di 22 rumah sakit rujukan pasien Covid-19 di Tangerang Selatan sudah terisi 83 persen.

Secara rinci, kata Benyamin, terdapat 535 dari total 646 tempat tidur isolasi yang sudah terpakai untuk perawatan pasien Covid-19.

"Tempat tidur isolasi yang tersedia 111 tempat tidur. Terisi 83 persen," kata Benyamin.

Menurut Benyamin, keterisian tempat tidur isolasi dan ICU masih cukup tinggi, meski Rumah Sakit Umum Serpong Utara sudah dioperasikan untuk perawatan pasien Covid-19.

"Untuk menambah tempat tidur di rumah sakit, kami sudah mengoperasikan RSU Serpong Utara," kata Benyamin.

Dia mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan demi menekan penularan Covid-19 di Tangerang Selatan.

Kasus Covid-19 di Tangerang Selatan hingga kini terus bertambah. Dinas Kesehatan mencatat, terdapat 112 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 pada Rabu ini.

Baca juga: 77 Persen Pasien Covid-19 Meninggal di Tangsel Warga Lansia dengan Komorbid

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Tangerang Selatan sudah tercatat sebanyak 12.259 kasus.

Dari jumlah tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 mengonfirmasi 11.172 orang di antaranya sudah sembuh. Jumlah itu bertambah 41 orang dari data terakhir pada Selasa kemarin.

Sementara itu, pasien positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia bertambah dua, sehingga totalnya menjadi 418 orang.

Saat ini, terdapat 669 pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya atau dirawat di rumah sakit dan pusat karantina Rumah Lawan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com