Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaga-jaga IGD Penuh, Tenda Darurat Dibangun di RSUP Fatmawati

Kompas.com - 28/06/2021, 20:09 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati mendirikan sebuah tenda darurat untuk merawat pasien Covid-19.

Tenda darurat tersebut didirikan di pelataran depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUP Fatmawati.

“Ada tenda di depan bantuan dari BNPB. Itu digunakan sebagai extension dari IGD,” demikian keterangan resmi dari pihak manajemen RSUP Fatmawati, Senin (28/6/2021) sore.

Tenda darurat tersebut bisa menyediakan 12 tempat tidur untuk merawat pasien Covid-19. Tenda darurat juga memiliki fasilitas bed monitor dan oksigen.

Baca juga: RSUP Fatmawati Tambah Tempat Tidur Pasien Covid-19, Siap Digunakan Awal Juli

“Saat ini belum digunakan, karena IGD masih bisa menampung,” ujar pihak RSUP Fatmawati.

Sebelumnya, RSUP Fatmawati juga menambah kapasitas tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19.

Tambahan kapasitas tempat tidur tersebut nantinya berada di Gedung Prof. Dr. Soelarto di kawasan RSUP Fatmawati.

“Ke depan kita akan tambahkan 70 persen tempat tidur untuk perawatan dari 261 menjadi 350 tempat tidur,” demikian keterangan resmi dari pihak RSUP Fatmawati.

Tambahan kapasitas tempat tidur untuk perawatan pasien Covid-19 di Gedung Prof. Dr. Soelarto direncanakan bisa digunakan pada awal bulan Juli.

Baca juga: IGD RS Fatmawati Sementara Hanya Menangani Covid-19, Tak Terima Pasien Penyakit Lain

Pihak RSUP Fatmawati hingga saat ini masih menyiapkan sarana dan prasarana di tambahan kamar perawatan Covid-19.

“Sekarang gedung Prof. Dr. Soelarto masih dipakai untuk merawat pasien umum. Ke depan yang belum sembuh, kita dorong ke ruang perawatan lain,” lanjut pihak RSUP Fatmawati.

Penambahan kapasitas ruang perawatan pasien Covid-19 dilakukan mengingat sudah penuhnya ruang perawatan Covid-19 di RSUP Fatmawati.

Sementara ini, RSUP Fatmawati hanya menerima pasien Covid-19 dengan kategori gejala sedang, berat, dan kritis.

“Untuk pasien Covid-19 tak bergejala kita akan sarankan isolasi mandiri. Kalau gejala ringan, itu dirujuk ke rumah sakit sekitar,” tambah pihak RSUP Fatmawati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com