Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/07/2021, 19:27 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengaku kesulitan menambah tempat tidur intensive care unit (ICU) khusus penanganan pasien Covid-19.

Dengan begitu, dalam waktu dekat belum akan ada ruang ICU baru untuk merawat pasien Covid-19 karena saat ini seluruhnya sudah terisi.

"Kami agak kesulitan menambah ruang ICU di rumah sakit yang ada di Kota Tangerang Selatan," ujar Benyamin di Rumah Dinas Wali Kota Tangsel, Selasa (6/7/2021).

Baca juga: Banyak Warganya Langgar Prokes, Wali Kota Tangsel Ancam Lockdown

Menurut Benyamin, saat ini pihaknya tengah berupaya menambah ruang ICU dengan cara mengoperasikan secara penuh Rumah Sakit Umum (RSU) Serpong Utara.

Selain itu, pihaknya juga sedang mempercepat penyelesaian pembangunan RSU Pondok Aren yang akan memiliki sekitar delapan ICU.

"Kalau ICU di RSU Serpong Utara itu ada enam tempat tidur ICU. Kemudian Di RSU Pondok Aren relatif ada 6 sampai 8 tempat tidur ICU," kata Benyamin.

Baca juga: Pemakaman dengan Prosedur Covid-19 di Tangsel Melonjak, Konsisten 40 Jenazah Per Hari

Dia menyebut Pemkot Tangsel bakal mengandalkan dua rumah sakit milik pemerintah daerah. Sebab, sulit untuk meminta penambahan ruang perawatan kepada pihak swasta.

"Jadi saya mengandalkan dua ini. Dimaksimalkan," tegas Benyamin.

Pada akhir Juni 2021, Benyamin mengatakan bahwa pihaknya tengah meminta rumah sakit rujukan di Tangsel untuk menambah ruang perawatan pasien Covid-19.

Namun, belum ada satupun rumah sakit yang melaporkan atau menyatakan siap menambah tempat tidur isolasi mandiri maupun ICU untuk pasien Covid-19.

"Syukur bisa nambah 30 persen (tempat tidur). Saat ini, saya belum menerima laporan ada yang nambah atau enggak," kata Benyamin di Gedung DPRD Tangsel.

Adapun sampai Selasa (6/7/2021), Dinas Kesehatan melaporkan bahwa 51 tempat tidur ICU untuk penanganan pasien Covid-19 di Tangsel sudah terisi 100 persen. Tidak ada lagi ICU yang tersisa untuk menampung pasien Covid-19 baru.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Tidak Ikut Angkat Senjata, Ini Tugas Relawan yang Akan Diberangkatkan Masjid di Tanjung Priok ke Palestina

Tidak Ikut Angkat Senjata, Ini Tugas Relawan yang Akan Diberangkatkan Masjid di Tanjung Priok ke Palestina

Megapolitan
Dilaporkan karena Sebut Polri Tak Netral, Aiman: di Mana Unsur Pidananya?

Dilaporkan karena Sebut Polri Tak Netral, Aiman: di Mana Unsur Pidananya?

Megapolitan
Celengannya Pernah Digondol Maling, Susi Jadi Waspada Setiap Kali RW 07 Cililitan Kebanjiran

Celengannya Pernah Digondol Maling, Susi Jadi Waspada Setiap Kali RW 07 Cililitan Kebanjiran

Megapolitan
Kampanye di Penjaringan, Gibran Bagikan Susu dan Buku Tulis ke Warga

Kampanye di Penjaringan, Gibran Bagikan Susu dan Buku Tulis ke Warga

Megapolitan
Selain ASN, Pengurus dan Anggota PMI DKI Diminta Netral pada Pemilu 2024

Selain ASN, Pengurus dan Anggota PMI DKI Diminta Netral pada Pemilu 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Banjir di Sebagian Jakarta Sudah Surut

BPBD DKI: Banjir di Sebagian Jakarta Sudah Surut

Megapolitan
Persiapkan Mental demi ke Palestina, Warga Bogor: Ini Bukan Bantuan Bencana Alam, tapi Pertempuran

Persiapkan Mental demi ke Palestina, Warga Bogor: Ini Bukan Bantuan Bencana Alam, tapi Pertempuran

Megapolitan
Cerita Warga Bogor Daftar Relawan ke Palestina, Rela Tinggalkan Keluarga Demi Kemanusiaan

Cerita Warga Bogor Daftar Relawan ke Palestina, Rela Tinggalkan Keluarga Demi Kemanusiaan

Megapolitan
400 Orang Daftar Jadi Relawan ke Palestina, Rela Tinggalkan Keluarga dan Pekerjaan

400 Orang Daftar Jadi Relawan ke Palestina, Rela Tinggalkan Keluarga dan Pekerjaan

Megapolitan
Jaga Stabilitas Pangan di Akhir 2023, Pemprov DKI Tanam Tumbuhan Cepat Panen

Jaga Stabilitas Pangan di Akhir 2023, Pemprov DKI Tanam Tumbuhan Cepat Panen

Megapolitan
RW 07 Cililitan Sering Kebanjiran, Warga: Kalau dari Hujan Lebih Cepat Surut karena Enggak Ada Lumpur

RW 07 Cililitan Sering Kebanjiran, Warga: Kalau dari Hujan Lebih Cepat Surut karena Enggak Ada Lumpur

Megapolitan
Forum Pendiri Partai Demokrat Dukung Ganjar-Mahfud, AHY: Kami Tak Pernah Mendua

Forum Pendiri Partai Demokrat Dukung Ganjar-Mahfud, AHY: Kami Tak Pernah Mendua

Megapolitan
UMK Kota Bekasi Naik 3,59 Persen, Apindo: Sudah Sesuai, Kami Terima

UMK Kota Bekasi Naik 3,59 Persen, Apindo: Sudah Sesuai, Kami Terima

Megapolitan
Derita Anak yang Diperkosa Ayah Kandung hingga Hamil di Tangsel: Disetubuhi sejak 2018 hingga Alami 'Baby Blues'

Derita Anak yang Diperkosa Ayah Kandung hingga Hamil di Tangsel: Disetubuhi sejak 2018 hingga Alami "Baby Blues"

Megapolitan
LRT Jabodebek Tambah Perjalanan, Ada 16 Rangkaian Kereta dengan 'Headway' Lebih Cepat

LRT Jabodebek Tambah Perjalanan, Ada 16 Rangkaian Kereta dengan "Headway" Lebih Cepat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com