Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Dicari Seharian, Jasad Pria yang Lompat ke Kali Cisadane Ditemukan

Kompas.com - 23/07/2021, 10:10 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - MD, warga Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, ditemukan tewas di Kali Cisadane, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, pada Kamis (22/7/2021) malam.

Korban diketahui melompat dari Jembatan Merah di Kecamatan Tangerang ke kali tersebut pada Rabu (21/7/2021) sekitar pukul 07.00 WIB.

Kapolsek Tangerang Kompol Yulies berujar, jasad MD ditemukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Kota Tangerang, dan Tagana, pada Kamis sekitar pukul 21.00 WIB.

"Penemuan mayat MD yang tenggelam di Kali Cisadane pada hari Kamis, 22 Juli 2021, sekiranya pukul 21.00 WIB," ucap dia dalam keterangannya, Jumat (23/7/2021).

Baca juga: Seorang Pria Melompat ke Kali Cisadane, BPBD Kota Tangerang Lakukan Pencarian

Yulies menyatakan, jenazah korban ditemukan kurang lebih dalam jarak 1 kilometer dari posisi Jembatan Merah.

Kemarin malam, tim gabungan telah mengevakuasi korban ke RSUD Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, untuk diotopsi.

"Tindakan yang kami lakukan setelah jenazah korban ditemukan, yaitu mengevakuasi korban ke RSUD Kabupaten Tangerang," ujarnya.

Dia menambahkan, setidaknya ada 45 personel dan empat perahu kecil yang dikerahkan untuk mencari jenazah MD sejak Rabu pagi.

Baca juga: Selama PPKM Darurat Terdapat 1.722 Pelanggar di Kota Tangerang

Kepala BPBD Kota Tangerang Deni Koswara sebelumnya mengaku, tim evakuasi sempat menemui kendala saat mencari jasad korban pada Rabu kemarin.

Kendala tersebut, yakni derasnya aliran air di Kali Cisadane.

Dia menyatakan, berdasar hasil penyelidikan kepolisian, memang ada seorang saksi yang melihat MD melompat dari jembatan itu sekitar pukul 07.00 WIB.

Saat pencarian hari pertama, Rabu kemarin, salah seorang keluarga korban sempat menemani tim evakuasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com