Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/07/2021, 21:39 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang mencatat, ada 327 tenaga kesehatan (nakes) terpapar Covid-19 selama penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.

Kepala Dinkes Kota Tangerang Liza Puspadewi menyatakan, para nakes yang terpapar selama PPKM darurat itu terdiri dari nakes golongan karyawan pemerintahan dan nakes yang bekerja di RSUD Kota Tangerang.

Kata dia, ada 224 nakes golongan karyawan pemerintahan yang terpapar.

"Kalau (catatan) Dinkes sendiri ya, pas PPKM darurat, itu sekitar 224 nakes," ungkapnya kepada awak media, Jumat (23/7/2021).

Baca juga: Insentif Nakes Sudah Cair 100 Persen, Depok Dipuji Mendagri

Sedangkan, ada sekitar 103 nakes di RSUD Kota Tangerang yang juga terpapar Covid-19 selama PPKM diterapkan.

"Kalau yang RSUD Kota, ada sekitar 102 atau 103 yang terpapar," kata Liza.

Dalam kesempatan tersebut, dia tidak menuturkan berapa total nakes yang terpapar sejak merebaknya Covid-19 di Indonesia pada Maret 2020.

Baca juga: Insentif Nakes Sudah Cair 100 Persen, Depok Dipuji Mendagri

Lebih lanjut Liza menyatakan, ada seorang nakes di Tangerang yang meninggal sejak pandemi Covid-19.

"Ada yang meninggal, tapi itu dulu, (seorang) dokter. Tapi itu sudah lama banget," ungkapnya.

Liza mengungkapkan, pihaknya selalu menanggapi dengan cepat saat ada nakes yang terpapar SARS-CoV-2.

Baca juga: 180 Tenaga Kesehatan di Tangsel Positif Covid-19, Wali Kota: Kami Kekurangan Nakes

Dengan demikian, jumlah kematian nakes di kota tersebut dapat diminimalisir.

"Kami bertindak lebih cepat, karena prinsipnya kami protect aja sama anak buah kami. Kami pokoknya preparing dari awal sitokin ya," tutur dia.

Sebagai informasi, Dinkes Kota Tangerang melaporkan 856 kasus baru Covid-19 pada Kamis (22/7/2021).

Hingga saat ini, total kasus Covid-19 di Kota Tangerang mencapai 21.515 kasus.

Berdasarkan data mereka, pasien yang sembuh dari Covid-19 bertambah 333 orang sehingga berjumlah 15.023 orang.

Pasien yang masih dirawat atau menjalani isolasi mandiri (kasus aktif) bertambah 513 orang sehingga berjumlah 6.204 orang.

Sementara itu, jumlah pasien yang meninggal karena Covid-19 bertambah 10 orang sehingga berjumlah 288 orang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Demo Pro-Kontra Pemerintah di DPR Saling Lempar Botol

Massa Demo Pro-Kontra Pemerintah di DPR Saling Lempar Botol

Megapolitan
Sekolah di Dekat KPU dan Bawaslu RI Diliburkan saat Pengumuman Hasil Pemilu 2024

Sekolah di Dekat KPU dan Bawaslu RI Diliburkan saat Pengumuman Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Polsek Tanjung Priok Larang Kegiatan 'Sahur on The Road'

Polsek Tanjung Priok Larang Kegiatan "Sahur on The Road"

Megapolitan
Fokus ke Pilpres, Perolehan Kursi Gerindra di DPRD DKI Merosot

Fokus ke Pilpres, Perolehan Kursi Gerindra di DPRD DKI Merosot

Megapolitan
Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Maling Brankas di Ciracas Sudah Pantau Situasi 3 Hari Sebelum Beraksi

Megapolitan
Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Adian Napitupulu Ajak Pedemo Audiensi Soal Hak Angket di Dalam Gedung DPR

Megapolitan
Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Tamin: Saya Enggak Menyangka Bisa Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Penerangan JPO Depan Trisakti Dikeluhkan Redup, Pengamat: Jangan-jangan Tidak Ada Anggaran...

Megapolitan
Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Penyalurannya Tak Merata, Golkar DKI Usul Bantuan KJP Dialihkan Jadi Sekolah Gratis

Megapolitan
Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Dokter Gadungan di Bekasi Praktik 5 Tahun, Mengaku Terdesak Kebutuhan Ekonomi

Megapolitan
Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Usul KJP Dialihkan untuk Sekolah Gratis, F-Golkar: Anggaran Hanya Beda Dikit

Megapolitan
Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi 'Food Estate' Jakarta

Heru Budi Bakal Kembangkan Kepulauan Seribu Jadi "Food Estate" Jakarta

Megapolitan
Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Ada Demo, Arus Lalu Lintas di Depan Gedung DPR/MPR Dialihkan

Megapolitan
Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Barista Kedai Kopi di Jaksel Luka-luka Usai Diserang Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Ada Demo di Depan DPR, Polisi Tutup Jalan Gatot Subroto Arah ke Slipi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com