JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta menyebutkan, selama masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat dan level 4, jumlah penumpang hanya lima persen dari kapasitas kereta.
"Saat ini penumpang MRT Jakarta hanya sekitar 5.000 penumpang per hari. Jadi hanya sekitar lima persen kapasitas yang ada," ungkap Plt Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta Ahmad Pratomo saat dihubungi, Senin (2/8/2021).
Sementara itu, secara total, kapasitas penumpang MRT bisa mencapai 100.000 orang per hari.
Baca juga: Berakhir Hari Ini, Bagaimana Kelanjutan PPKM Level 4 di Jakarta?
Tomo mengatakan, selama PPKM darurat dan PPKM level 4, kondisi di dalam rangkaian kereta sangat lengang.
"Dengan 5.000 penumpang, dalam satu rangkaian MRT yang berangkat ini hanya sekitar 18 orang," lanjut dia.
Padahal, kapasitas normal satu rangkaian kereta MRT bisa terisi hingga 1.500 orang.
Selain itu, Tomo juga menyampaikan, jumlah penumpang saat ini juga jauh menurun dibandingkan dengan PPKM mikro yang berlangsung pada 22 Juni -2 Juli 2021.
"Kalau dibandingkan dengan PPKM mikro, penumpang MRT masih di angka 25.000-30.000 penumpang," ungkap dia.
Baca juga: Pemprov DKI Tunggu Keputusan Perpanjangan PPKM
Sementara itu, dibandingkan dengan jumlah penumpang sepanjang 2021, jumlah penumpang MRT pada Juli 2021 merupakan angka terendah selama 2021.
Dalam laporan yang diterima Kompas.com, jumlah penumpang MRT Jakarta pada Januari 2021 cukup rendah, yakni sekitar 13.600 penumpang per hari.
Jumlah tersebut terus meningkat setiap bulan hingga Mei 2021 sebanyak sekitar 24.000 penumpang per hari.
Jumlah penumpang kemudian menurun jadi sekitar 22.000 penumpang per hari pada Juni 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.