TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Beredar pesan berisi informasi bahwa Warga Benda Baru, Pamulang, Tangerang Selatan, diwajibkan menunjukan sertifikat vaksinasi Covid-19 jika ingin melakukan pelayanan administrasi di kelurahan.
Dengan begitu, petugas kelurahan tidak akan melayani warga yang belum menjalani vaksinasi Covid-19.
Menanggapi hal itu, Lurah Benda Baru Saidun membenarkan pesan berantai terkait kebijakan tersebut yang dikirimkan kepada seluruh pengurus RT/RW di wilayahnya.
Baca juga: NIK Dipakai Orang Lain, Warga Bekasi Tidak Bisa Ikut Vaksinasi Covid -19
Namun, Saidun meralat pernyataannya dalam pesan tersebut, dan menyatakan bahwa kebijakan baru sebatas imbauan kepada masyarakat.
"Jadi itu belum menjadi kewajiban, saya ralat. Baru sebatas imbauan saja. Artinya itu mah sebatas imbauan saya kepada warga. Kalau pelayanan tetap berjalan normal," ujarnya saat dihubungi, Selasa (3/8/2021).
Menurut Saidun, kebijakan tersebut hanya sebatas inisiatifnya sebagai Lurah untuk mendorong warga yang belum disuntik vaksin Covid-19 untuk segera menjalani vaksinasi.
Dengan begitu, kekebalan komunal bisa segera terbentuk dan penyebaran Covid-19, khususnya di wilayah Tangerang Selatan bisa semakin terkendali.
"Ini diawali dari niat baik. Bagaimana masyarakat mau membantu pemerintah, khususnya di wilayah saya. Saya selaku Satgas Covid-19 berinisiatif sebetulnya, ini bagaimana sih caranya agar pada mau divaksin," tutur Saidun.
Baca juga: Anies Sebut Warga yang Sudah Divaksin Dua Kali Bisa Bebas ke Mana Saja
Saidun memastikan bahwa masyarakat yang belum divaksin Covid-19 tetap akan dilayani di Kelurahan, dengan tetap diberikan imbauan agar segera menjalani vaksinasi.
Pasalnya, kata Saidun, terdapat warga yang belum menjalani vaksinasi Covid-19 bukan karena menolak.
Ada warga yang belum menjalani vaksinasi karena memiliki penyakit bawaan yang tidak memungkinkan untuk menjalani vaksinasi.
"Karena saya tahu, apa yang saya lakukan itu bisa saja mempersulit, ada efek negatif. Tapi banyak juga positifnya, mendorong vaksin," kata Saidun.
"Jadi staf saya setiap melayani itu menanyakan kepada warga, sudah vaksin belum? Kalau belum besok vaksin ya. Gitu. Tapi penerimaan berkas segala macam tetap berjalan normal," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.