Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Vaksinasi Covid-19 di Koja, Warga Dapat Doorprize Tabung Gas hingga Sepeda Lipat

Kompas.com - 03/08/2021, 13:29 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Beragam cara dilakukan untuk menarik minat warga agar mengikuti vaksinasi Covid-19.

Seperti yang dilakukan oleh Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Warga yang mengikuti vaksinasi di Sentra Vaksinasi Pertamina, Balai Warga RW 04 Kelurahan Rawa Badak Selatan, pada Selasa (3/8/2021) bisa mendapatkan hadiah doorprize seperti sepeda lipat, tumbler, kaos, oli, hingga tabung gas.

Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman mengatakan, hal tersebut sangat membantu percepatan pendistribusian vaksinasi kepada warga.

Baca juga: Beredar Pesan Kelurahan Benda Baru Pamulang Tak Layani Warga Belum Divaksin, Lurah: Sebatas Imbauan

"Adanya hadiah doorprize menjadi daya tarik warga untuk datang ke lokasi sentra vaksinasi. Bisa menggugah warga agar mau divaksinasi apalagi hadiah yang disediakan cukup menarik," kata Wawan dalam keterangannya.

Adapun kegiatan ini merupakan kerjasama dan inovasi dari Pertamina yang menyediakan hadiah doorprize bagi warga yang sudah divaksinasi.

Lurah, pengurus RT/RW, kader dasawisma, dan unsur lainnya pun terus mengingatkan dan mengajak warga untuk datang ke sentra vaksinasi terdekat.

"Setiap harinya, animo masyarakat yang ingin divaksinasi semakin tinggi. Melihat semua ini maka bisa mempercepat terbentuknya herd immunity. Terima kasih kepada semua pihak yang sudah bekerja keras untuk mensukseskan program vaksinasi COVID-19," ucapnya.

Baca juga: Sudin Kesehatan Jakarta Pusat Mulai Vaksinasi Ibu Hamil

Dalam kegiatan vaksinasi ini, ditargetkan akan melayani 300 orang dalam satu hari.

Soraya, warga RW 010 Rawa Badak Utara bercerita, awalnya dia enggan untuk mengikuti vaksinasi Covid-190

Namun setelah dibujuk, Soraya bersedia dan bahkan mendapatkan hadiah doorproze sepeda lipat.

"Awalnya saya takut disuntik vaksin tapi suami terus membujuk saya untuk segera divaksinasi. Akhirnya, hari ini saya datang saja ke Balai Warga RW 04 untuk ikut vaksinasi," tutur Soraya.

"Setelah divaksinasi, saya disuruh ambil kupon doorprize dan alhamdulillah dapat sepeda lipat bisa buat olahraga. Padahal tadi berharapnya dapat oli untuk service motor eh malah dapat sepeda pokoknya enggak nyangka dan saya bersyukur sekali," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com