Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 Terus Dikebut, 6.300 Kuota Disiapkan Khusus Warga Bogor Utara

Kompas.com - 04/08/2021, 19:51 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, terus mengebut pemberian vaksin Covid-19 terhadap seluruh warga yang ditargetkan rampung pada September 2021.

Untuk mempercepat pelaksanaannya, Pemkot Bogor terus menambah lokasi sentra vaksinasi Covid-19 agar dapat menjangkau semua lapisan masyarakat, salah satunya di Kantor Kecamatan Bogor Utara.

Di tempat itu, animo masyarakat yang datang untuk mengikuti vaksinasi cukup banyak.

Hal itu terlihat dari jumlah peserta yang datang sejak hari pertama kegiatan vaksinasi digelar di Kantor Kecamatan Bogor Utara pada Senin (2/8/2021).

Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Ganjil Genap di Kota Bogor Terus Berlanjut

Sekretaris Kecamatan Bogor Utara Sihabudin mengatakan, saat ini sudah sekitar 70 persen masyarakat di wilayahnya yang telah menerima vaksin.

Sihabudin menuturkan, sebanyak 6.300 kuota disiapkan dalam kegiatan vaksinasi yang telah digelar selama tiga hari tersebut.

Sihabudin menyebutkan, ribuan kuota itu dikhususkan bagi masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Bogor Utara.

"Ini sudah berlangsung selama tiga hari, sejak Senin kemarin. Kami siapkan sebanyak 6.300 kuota. Ada delapan kelurahan di Bogor Utara. Jadi per kelurahan itu sekitar 700 kuota," kata Sihabudin, Rabu (4/8/2021).

Baca juga: Siap-siap, Sertifikat Vaksin Covid-19 Jadi Syarat Aktivitas Publik di Jakarta

Sihabudin menambahkan, untuk memudahkan pelaksanaannya, pihak kecamatan telah membagi lokasi vaksinasi di tiga titik.

Hal itu, kata dia, agar kegiatan vaksinasi bisa menjangkau semua masyarakat yang tinggal di wilayah Bogor Utara.

"Kami bagi jadi tiga lokasi. Selain di kantor kecamatan, ada juga di SMA 7 dan SMK 2," tuturnya.

Sebelumnya, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengungkapkan, Pemkot Bogor tengah mengejar target vaksinasi sebanyak 10.000 hingga 15.000 orang per hari.

Baca juga: UPDATE 4 Agustus: Ada 2.981 Kasus Baru, Pasien Covid-19 di Jakarta Naik 447

Bima menuturkan, saat ini vaksinasi dosis pertama di Kota Bogor sudah mencapai 30,71 persen atau 251.637 orang dari target 819.444 sasaran penerima vaksin.

Sementara itu, untuk dosis kedua baru tercapai 16,03 persen atau 131.394 orang.

Bima mengeklaim, jumlah tersebut membuat Kota Bogor berada di urutan empat besar untuk wilayah Jawa Barat dalam percepatan vaksinasi.

"Kami terus kebut agar bisa tuntas di bulan September. Kami akan tambah sentra-sentra vaksin," sebut Bima.

"Sekarang kami masih di angka 7.000 sampai 8.000 orang per harinya yang divaksin. Kami akan kejar sampai 15.000 orang per hari," bebernya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com