Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Pandemi Belum Selesai, Jangan Merasa Sudah Bebas

Kompas.com - 13/08/2021, 20:45 WIB
Singgih Wiryono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan pandemi di Jakarta belum bisa dikatakan berakhir, meskipun angka indikator penanganan Covid-19 di Ibu Kota mulai membaik.

"Pandemi belum selesai, jadi jangan buru-buru untuk merasa 'ah udah bebas' sekarang bisa pergi-pergi bisa melakukan kegiatan seperti biasa. Jangan dulu!" kata Anies dalam siaran langsung instagramnya @aniesbaswedan, Jumat (13/8/2021).

Anies mengatakan, saat ini di DKI Jakarta masih ada penambahan kasus harian di atas 1.000 kasus.

Baca juga: Anies: Data Kematian Terkait Covid-19 di Jakarta Apa Adanya

Itulah sebabnya, kata Anies, kondisi pandemi Covid-19 belum bisa dikatakan sepenuhnya aman.

"Karena kita masih ada 1000-an kasus baru tiap hari, jadi itu kondisi Jakarta." ucap dia.

Namun, dia optimistis pengendalian pandemi Covid-19 di Jakarta terus mengalami kemajuan.

Kemajuan itu terlihat dari angka indikator penanganan Covid-19 di Jakarta yang terus turun. Misalnya saja angka kasus aktif Covid-19 yang turun drastis dalam sebulan terakhir.

"Puncaknya itu tanggal 16 Juli, dan saat itu kita ada 113.000 kasus aktif. Lalu sekarang alhamdulillah kasus aktif kita sudah di bawah 10.000," kata dia.

Begitu juga dengan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) pasien Covid-19 di Jakarta.

Anies mengatakan, saat ini persentase BOR tempat tidur isolasi pasien Covid-19 di 33 persen, sedangkan ICU di 59 persen.

Baca juga: Zona Merah di Jakarta Tinggal 7 RT

"Padahal kita tau batas aman untuk tempat tidur itu di bawah 60 persen. Jadi Jakarta ini sudah sangat baik kondisinya," tutur dia.

Mantan Menteri Pendidikan Kabinet Kerja jilid 1 ini juga menyebut angka positivity rate di Jakarta terus turun dan mendekati ambang batas aman yang ditentukan oleh organisasi kesehatan dunia atau WHO.

"Positivity rate kita sudah di bawah 10 persen. Itu adalah ambang batas aman, aman idealnya di bawah 5 persen jadi kita sedang menuju ke sana," ujar Anies.

Data teranyar hari ini, Jumat angka kumulatif kasus Covid-19 di Jakarta mencapai 837.897 kasus.

Angka pasien sembuh berada di 815.468, pasien dalam perawatan atau isolasi sebanyak 9.453, sedangkan kasus meninggal dunia 12.976 kasus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com