JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Johar Baru Kompol Edison mengatakan, pihaknya telah mengantongi pelaku tawuran yang menyerang pengemudi ojek online hingga tewas pada Senin (16/8/2021) lalu.
"Tersangka lagi kita cari. Indikasi dan identitas pelaku sudah ada," kata Kapolsek Johar Baru Kompol Edison kepada wartawan, Selasa (17/8/2021) dilansir dari Tribun Jakarta.
Meski begitu, Edison belum merinci identitas pelaku tersebut.
"Untuk pelaku mudah-mudahan bisa kita amankan secepatnya. Intinya, identitas pelaku sudah ada dari keterangan saksi-saksi yang kita kumpulan kemarin," ungkap Edison.
Baca juga: Seorang Warga Johar Baru Tewas, Diduga Korban Tawuran
MI (51), seorang pengemudi ojek online, tewas akibat sabetan senjata tajam dalam aksi tawuran yang terjadi di Jembatan Kota Paris, Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin dini hari.
Adik korban, Mega Nilamsari (31), menyebut korban tewas saat berupaya membubarkan tawuran yang terjadi sekitar pukul 00.00 WIB dini hari tadi.
Menurut Mega, kakaknya tidak ikut dalam aksi tawuran. Saat kejadian kakaknya baru saja pulang bekerja.
"Jadi dia (korban) baru saja pulang ngojek. Dia enggak ikut-ikut dalam tawuran itu. Memang dia ambil bambu bendera, maksudnya mau bubarin tawuran itu. Nah tiba-tiba orang Baladewa nyerang kakak saya," kata Mega ditemui di rumah duka, Senin, seperti dilansir Warta Kota.
Mega mengatakan, saat itu kakaknya sempat dikejar oleh pelaku tawuran lalu langsung terjatuh.
Baca juga: Seorang Warga Johar Baru Tewas akibat Tawuran, Ini Penjelasan Adik Korban