Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fraksi PDI-P: Anggaran Formula E Bisa untuk Bangun 88 Sekolah Baru

Kompas.com - 31/08/2021, 18:08 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Fraksi PDI Perjuangan Manuara Siahaan mengatakan anggaran penyelenggaraan Formula E setara dengan anggaran pembangunan 88 sekolah baru.

Anggaran Formula E selama 5 tahun senilai Rp 4,48 triliun itu, kata Manuara, bisa dialihkan ke program yang lebih berpihak pada warga seperti pembangunan sekolah.

"Kalau angka-angka itu misalnya saya memberi gambaran, kalau angka Rp 4,48 triliun itu kita alokasikan membangun sekolah, 88 sekolah baru bisa kita bangun," kata Manuara saat acara konferensi pers di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (31/8/2021).

Manuara mengatakan, jika anggaran Formula E digunakan untuk membangun rumah sakit, maka akan ada 44 rumah sakit bisa terbangun.

Baca juga: Fraksi PDI-P: Potensi Pemborosan Anggaran Formula E Capai Rp 4,48 Trilun

Tidak hanya dari sisi pembangunan, Manuara juga menyebut anggaran sebesar itu bisa memberikan bantuan sembako untuk 7,4 juta masyarakat miskin di Jakarta selama dua bulan.

"7,4 juta sembako untuk masyarakat miskin selama 2 bulan bisa kita suplai," ucap dia.

Anggaran tersebut juga bisa dialihkan untuk memberikan stimulus untuk usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan pagu Rp 1,2 juta per UMKM.

"Termasuk tukang cendol yang nggak dagang lagi ya, pedagang sembako bisa kita bantu Rp 1,2 juta modal awalnya, tertolong, keluarga bisa hidup," kata dia.

Baca juga: Mercedes, Audi, dan BMW Tinggalkan Formula E, PSI: Bukti Balapan Ini Tak Laku

Anggaran itu juga bisa dikonversikan dalam bentuk program beasiswa 38.000 yatim piatu di Jakarta baik akibat pandemi Covid-19 maupun yatim karena peristiwa lainnnya.

"Kalau ini untuk beasiswa anak yang putus sekolah karena ortunya tidak kerja lagi, ada 38.000 anak didik SD bisa kita bantu hingga lulus kuliah," kata dia.

Manuara mengatakan, konversi anggaran triliunan rupiah ini menjadi salah satu alasan Fraksi PDIP mengajukan hak interpelasi terkait program Formula E.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com