Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3.500 Orang Jalani Tes CPNS Wilayah Jaksel, Peserta Wajib Bawa Hasil Swab Antigen

Kompas.com - 04/10/2021, 11:27 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 3.500 orang menjalani tes seleksi Kompetensi Dasar CPNS dan P3K di lingkungan Jakarta Selatan.

Peserta tes CPNS wajib membawa hasil swab antigen atau PCR untuk menjalani tes.

Kepala Suku Badan Kepegawaian Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan Arief Rachman mengatakan, pelaksanaan tes dibagi menjadi enam hari mulai hari ini, Senin (4/10) hingga Sabtu (9/10).

“Untuk hari ini total peserta ada 750 orang, yang dibagi dalam tiga sesi, dan satu sesi ada 250 orang,” ujar Arief dalam keterangan tertulis, Senin (4/9/2021) pagi.

Baca juga: Remaja Tenggelam di Kali Cipinang Sejak Kamis Malam, Pencarian Dilanjutkan hingga 15 Kilometer

Adapun untuk sesi pertama dimulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 09.40 WIB, sesi kedua mulai pukul 11.00 WIB sampai 12.40 WIB.

Sementa itu, sesi ketiga dimulai dari pukul 14.00 WIB sampai 15.40 WIB.

“Khusus untuk Jumat hanya ada dua sesi, dan Sabtu hanya ada satu sesi," kata Arief.

Mengenai penerapan protokol kesehatan, lanjut Arief, peserta diwajibkan untuk swab antigen atau PCR, dan bukti swab itu wajib dibawa saat seleksi administrasi.

“Selain itu dari kami panitia kita juga lakukan swab antigen, dan semua panitia dan peserta diwajibkan memakai masker ganda, bahkan jika memungkinan memakai face shield,” jelas Arief.

Baca juga: Hilang Sejak Kamis Malam, Remaja Hanyut di Kali Cipinang Akhirnya Ditemukan

Pelaksana Tugas Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Isnawa Adji mengawali pembukaan Seleksi CPNS di Ruang Serbaguna Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan pada Senin (4/10) dengan memberikan semangat kepada para peserta ujian agar dapat menjalankan ujian dengan baik.

“Saya sangat berbahagia sekali apabila di antara adik-adik akan masuk dalam jajaran formasi Pemprov DKI Jakarta sebagai ASN. Tentunya saya yakin dan percaya, InsyaAllah adik-adik hari ini akan diberikan keberkahan, dan memperoleh yang terbaik,” ujar Isnawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com