Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Damkar Berhasil Selamatkan Siswi yang Tertimpa Beton akibat Crane Terguling, Warga Menangis Terharu

Kompas.com - 15/10/2021, 15:29 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Warga menyambut meriah keberhasilan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok atas evakuasi siswi kelas XII, Jasmine, yang tertimpa beton akibat jatuhnya truk crane di Jalan Mawar, Pancoran Mas, Depok, Jumat (15/10/2021).

Sejumlah warga terlihat menangis terharu dan memekikkan takbir.

“Apresiasi buat Damkar. Allahu Akbar,” teriak warga bersahutan.

Warga pun beramai-ramai mendekat ke arah pemadam kebakaran untuk mengucapkan selamat. Sejumlah warga pun berjabat tangan dengan pemadam kebakaran.

Baca juga: 5 Jam Evakuasi, Damkar Kota Depok Berhasil Selamatkan Siswi yang Terjepit Beton

“Damkar hebat. Terima kasih, Damkar Depok,” teriak warga.

Teriakan takbir pun mengiringi kepergian mobil ambulans yang membawa Jasmine setelah berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.

Diketahui, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok berhasil mengevakuasi Jasmine sekitar pukul 14.45 WIB.

Kabid Dalops Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Welman Naipospos mengatakan, pihaknya berhasil mengevakuasi korban setelah melakukan proses penyelamatan secara hati-hati.

“Alhamdulillah ya Allah. Anggota kami melaksanakannya hati-hati karena korban terjepit oleh besi dan beton,” ujar Welman saat kepada wartawan setelah proses evakuasi, Jumat siang.

Baca juga: Siswi Terimpit Beton akibat Crane Terguling, Damkar: Kepalanya Sudah Keluar, Tangannya Masih Terjepit

Welman menyebutkan, proses evakuasi korban tertimpa crane dan tiang beton berlangsung sekitar lima jam. Ia menyebutkan, pihaknya memotong pelan-pelan material yang menimpa korban.

“Kami memotong pelan-pelan takut rubuh. Kami tidak akan membiarkan siapa pun yang mencoba mengangkat beton. Kami menyelamatkan korban dulu baru mengangkat beton,” ujar Welman.

Adapun pihaknya mengerahkan sekitar 12 personel untuk melakukan penyelamatan. Pemadam kebakaran menggunakan sejumlah alat khusus untuk melakukan penyelamatan korban.

“Alhamdulillah kondisi korban selamat sehat,” kata Welman.

Musibah tergulingnya crane terjadi pada pukul 09.15 WIB. Belum diketahui penyebab musibah itu terjadi.

Namun, total ada tiga orang yang mengalami luka serius akibat terkena reruntuhan atap yang tertimpa truk.

Dua korban lain sudah berhasil dievakuasi, terdiri dari seorang pemilik warung dan seorang anak yang tinggal di rumah sebelah warung.

Anak tersebut sedang belajar daring di dalam kamar ketika crane tersebut terguling.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com