Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Pelajar 12 Tahun di 13 Kecamatan di Kota Tangerang

Kompas.com - 16/10/2021, 18:45 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang akan menggelar vaksinasi bagi pelajar sekolah dasar berusia 12 tahun guna mencegah penularan virus covid-19 dalam pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.

Pelaksanaan vaksinasi pelajar ini akan digelar secara berkala di tingkat kecamatan, mulai  18 hingga 27 Oktober 2021. Adapun vaksin yang digunakan ada vaksin Pfizer.

Dinas Pendidikan Kota Tangerang telah menentukan 14 lokasi vaksinasi yang tersebar di 13 kecamatan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni menyebut, calon peserta harus memenuhi persyaratan peserta vaksin, yaitu sudah berulang tahun ke-12 pada tanggal 30 September 2021, maksimal pada tanggal pelaksanaan.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Anak Rendah, Ini Penjelasan Pemkot Tangsel

Selain itu, siswa harus dalam kondisi sehat dan terpantau, serta membawa kartu identitas atau kartu keluarga beserta membawa barcode undangan.

Berikut jadwal dan lokasi pelaksanaan vaksinasi pelajar SD umur 12 tahun di 13 kecamatan di Kota Tangerang:

Senin (18/10/2021)

- Kecamatan Karawaci di SDN Karawaci 5, Jl. Cibodas Raya

- Kecamatan Batu Ceper di SDN Darussalam, Jl. Pembangunan 1 RT02/04 Kelurahan Batu Sari, Kecamatan Batuceper

Baca juga: IDAI: Vaksinasi Anak di Bawah 12 Tahun Masih Dikaji

Selasa (19/10/2021)

- Kecamatan Neglasari di SDN Kedaung Wetan 5 Jl. Iskandar Muda

- Kecamatan Pinang di SDN Panunggangan 5 atau SDN Pinang 3

Kamis (21/10/2021)

- Kecamatan Benda di Komplek SDN Jurumudi 1, 3 ,dan 4

- Kecamatan Tangerang di SDN Tangerang 6 Jl. Nyi Mas Melati No. 2, Kelurahan Sukasari.

Baca juga: Jelang PTM Terbatas di Tangsel: Mayoritas Sekolah Belum Siap hingga Vaksinasi Anak Masih Rendah

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com