Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masinis LRT yang Terlibat Kecelakaan di Jakarta Timur Alami Trauma

Kompas.com - 25/10/2021, 20:07 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua rangkaian kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) bertabrakan di atas rual Tol Jagorawi KM 12/600, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, pada Senin (25/10/2021).

PT Industri Kereta Api (INKA) dalam keterangan tertulisnya mengatakan, kecelakaan terjadi sekira pukul 12.30 WIB di jalur antara Stasiun Harjamukti dan Stasiun Ciracas.

"Ini merupakan bagian dari uji coba dan di ruas ini belum ada operasional LRT," bunyi keterangan resmi tersebut, Senin (25/10/2021).

Adapun kejadian bermula saat satu rangkaian gerbong LRT sedang berhenti di jalur yang berada dekat Tol Jagorawi.

Baca juga: Hari Buruk Angkutan Massal Jakarta: Kecelakaan Transjakarta dan LRT

"Terdapat satu rangkaian kereta akan langsir (berjalan) menumbuk rangkaian yang sedang stabling (parkir). Kereta dalam kondisi tidak berpenumpang”.

Dampak dari benturan itu, seorang masinis LRT mengalami luka ringan dan sudah berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

General Manager Sekretaris Perusahaan PT Inka Puguh Dwi Tjahjono mengatakan, sang masinis mengalami trauma.

“Kondisi masinis masih trauma dan dalam tahap pemulihan mental,”ujarnya seperti dilansir TribunJakarta.com.

Baca juga: LRT Jabodebek Tabrakan, Masinis Alami Luka Ringan

Untuk penyebab kecelakaan sendiri masih ditelusuri oleh tim dari PT INKA.

"Dalam peristiwa ini terdapat satu korban luka ringan yaitu masinis PT INKA dan saat ini masih dirawat di RS. Untuk penyebab kecelakaan masih dilakukan investigasi dari tim PT INKA," tulis keterangan resmi PT Inka.

(Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul “Masinis Alami Trauma, Begini Kronologi Kecelakaan LRT di Jakarta Timur”.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com