Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Lokasi yang Masih Tergenang Banjir di Jakarta hingga Senin Pagi, Ada 91 RT

Kompas.com - 08/11/2021, 08:42 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta merilis data 91 RT yang masih terendam banjir hingga Senin (8/11/2021), pukul 06.00 WIB.

Dari 91 RT yang tergenang banjir, mayoritas berada di Jakarta Timur dengan 70 RT, sisanya 21 RT berada di Jakarta Selatan.

Adapun pengungsi yang baru terdata 56 kepala keluarga (KK) dengan jumlah 182 jiwa.

Berikut titik RT terendam banjir di DKI Jakarta, Senin pagi.

Baca juga: RT Terendam Banjir di Jakarta Bertambah 55, Kini Jadi 91 pada Senin Pagi

Jakarta Timur terdapat 70 RT terdiri dari:

- Kelurahan Balekambang

Ketinggian: 60-150 cm dengan jumlah 7 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung dan Curah hujan tinggi

- Kelurahan Cililitan

Ketinggian: 70-250 cm dengan jumlah 5 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Baca juga: Senin Pagi, Banjir Setinggi 1,5 Meter Masih Merendam Permukiman di Rawajati

- Kelurahan Cawang

Ketinggian: 40-260 cm dengan jumlah 19 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Pengungsi: 37 KK 99 Jiwa

Lokasi Pengungsi:

1. Depan Gg. H. Maliki

2. Musholla Al Islah

3. Lapangan Tenis RW 03

4. Masjid Al Hidayah RW 08

- Kelurahan Bidara Cina

Ketinggian: 190 cm dengan jumlah 10 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Baca juga: Kebon Pala Banjir Lagi akibat Luapan Kali Ciliwung, Rumah Panggung Ikut Terendam

- Kelurahan Kampung Melayu

Ketinggian: 40-200 cm dengan jumlah 29 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Pengungsi: 15 KK 65 Jiwa

Lokasi Pengungsi: Aula Kantor Kelurahan Kampung Melayu dan Aula Masjid Ittihadul Ikhwan RW 008

Jakarta Selatan terdapat 21 RT terdiri dari:

- Kelurahan Pondok Pinang

Ketinggian: 50-90 cm dengan jumlah 8 RT

Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan

Pengungsi: 4 KK 18 Jiwa

Lokasi Pengungsi: Majlis Taklim Alkhairiyah

- Kelurahan Pejaten Timur

Ketinggian: 270 cm dengan jumlah 5 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung dan Curah hujan tinggi

Baca juga: Sempat Terendam Banjir, Jalanan di Kemang Sudah Bisa Dilewati Kendaraan

- Kelurahan Cilandak Timur

Ketinggian: 55-80 cm dengan jumlah 2 RT

Penyebab: Luapan Kali Krukut

- Kelurahan Rawajati

Ketinggian: 40-150 cm dengan jumlah 3 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung dan Curah hujan tinggi

- Kelurahan Pengadegan

Ketinggian: 160 cm dengan jumlah 1 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

- Kelurahan Tanjung Barat

Ketinggian: 80-150 cm dengan jumlah 2 RT

Penyebab: Luapan Kali Ciliwung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com