JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus tewasnya seorang anggota organisasi masyarakat (ormas) Forum Betawi Rempug (FBR) Joglo, Jakarta Barat, masih terus bergulir.
Korban DA (27) tewas diduga terkena benda tajam saat berada di sekitar markas FBR, Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (14/11/2021) pukul 23.00 WIB.
Kapolsek Kembangan Kompol Khoiri mengatakan jumlah saksi terkait kasus tersebut masih berjumlah 10 orang.
"Kami masih melakukan penyelidikan, jumlah saksi ada 10 orang. Mohon waktu, kami masih menggelar penyelidikan," ungkap Khoiri saat dikonfirmasi, Selasa (30/11/2021).
Baca juga: Bentrok PP vs FBR di Ciledug, 7 Orang Jadi Tersangka dan 3 di Antaranya Positif Narkoba
Namun, Khoiri tidak menjelaskan lebih jauh apakah sejumlah saksi tersebut merupakan bagian dari FBR.
Dalam meminta keterangan saksi, Khoiri menegaskan pihaknya meminta keterangan dari setiap orang yang bisa memberikan kesaksian dengan benar, terlepas latar belakangnya.
"Dalam memeriksa saksi, kami tidak membawa nama ormas. Kami mencari keterangan agar kasus menjadi terang atau jelas dari siapa pun," lanjut Khoiri.
Adapun, Khoiri sebelumnya menduga, sebelum tewas, DA sempat dikeroyok oleh setidaknya 10 orang. Pihaknya pun telah mengidentifikasi sepuluh pengeroyok tersebut.
"Identifikasi sudah, cuma masih pendalaman lagi. Kami masih periksa keterangan-keterangan saksi," ujar Kapolsek Kembangan Kompol Khoiri saat dihubungi awak media, Minggu (21/11/2021).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.