Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Kurir Paket Temukan Ponsel Paspampres lalu Mengembalikan: Bukan Hak Saya

Kompas.com - 07/12/2021, 05:46 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Teguh (40), seorang kurir pengantar barang sekaligus ojek online, tak sengaja menemukan ponsel saat sedang mengantar paket.

Saat sedang melintas di Jalan Dokter Makaliwe 1, Grogol, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Teguh melihat ponsel tergeletak di tengah jalan.

"Saya dapat orderan terus pas kebetulan lewat, ngelihat hape tergeletak, ya sudah saya ambil aja. Dari layar depan itu kelihatan chat-nya, kayaknya pentinglah. Akhirnya saya nyari polisi aja," ungkap Teguh kepada wartawan, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus Transjakarta di Jalan Pramuka: Hindari Truk Molen Lalu Tabrak Separator

Teguh mengaku memilih untuk melaporkan ponsel tersebut kepada polisi lantaran merasa ponsel itu bukanlah haknya.

"Saya merasa bukan hak saya. Saya juga tahulah kalau kehilangan itu gimana rasanya. Intinya itu bukan hak saya," tegas Teguh.

Teguh menghampiri polisi di dekat tanjakan dekat Universitas Trisakti, Jakarta Barat.

Di sana, ia bertemu KBO Satlantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Sudharmo yang sedang bertugas.

"Saya bilang (ke polisi), 'Bapak saya menemukan hape, ini kayak ini gimana baiknya'. Akhirnya ngobrol sebentar, ditunggu pasti sebentar lagi orangnya telepon. Ternyata benar ditelepon, pak polisinya yang ngobrol," jelas Teguh.

Baca juga: Rapat Kerja Memanas, Anggota DPRD DKI Sentil Dirut dan Sebut Direksi Transjakarta Tonton Tari Perut

Sudharmo mengatakan, setelah berbicara, pemilik ponsel mendatangi lokasi dia dan Teguh saat itu.

Ia baru menyadari bahwa ponsel tersebut milik seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

"Yang punya datang, enggak tahunya anggota Paspampres. Ya sudah, saya serahkan lagi ke yang punya," kata Sudharmo saat dihubungi terpisah.

Proses pengembalian ponsel dilakukan antara Teguh dan pemilik ponsel, dan tentunya disaksikan oleh Sudharmo.

Kata Sudharmo, pemilik ponsel mengatakan sangat berterima kasih karena sudah menemukan dan mengembalikan ponselnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com