Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Jam Terperosok di Jalan Boulevard GDC, Truk Pasir Berhasil Dievakuasi

Kompas.com - 07/12/2021, 10:35 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - “Pakai beko aja,” ujar seorang pria di dekat lokasi amblasnya truk muatan pasir di Jalan Boulevard Grand Depok City, Kalimulya, Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat, Senin (6/12/2021) malam.

Perlahan excavator menyeberang dari sisi seberang truk yang terperosok. Lalu lintas dihentikan sementara.

Excavator kemudian mendekat ke sebelah truk. Bagian dari excavator kemudian berupaya mengangkat truk.

Dua kali upaya excavator sempat gagal. Di upaya yang ketiga, truk kemudian berhasil keluar dari tempat yang terjeblos.

Akhirnya, truk berhasil dievakuasi setelah empat jam terperosok. Sempat dibantu petugas damkar dan Dishub.

Baca juga: Saat Ormas Pemuda Pancasila Depok Geruduk Gedung DPRD, Tuntut Junimart Dipecat

Evakuasi truk yang terperosok sempat dibantu oleh pihak pemadam kebakaran (damkar).

Komandan Regu Penyelamat Bidang Penanggulangan Bencana Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Sukardi mengatakan, pihaknya menemukan adanya truk terperosok saat mencari lokasi robohnya billboard.

Saat itu, tim damkar terhalang kemacetan. Ketika melintas di Jalan Boulevard Grand Depok City, tim damkar menemukan truk muatan pasir yang terperosok.

“Kita berinisiatif untuk membantu dishub untuk mengevakuasi truk tersebut,” ujar Sukardi.

Petugas Dishub sudah mencoba evakuasi dengan mobil derek tetapi gagal. Petugas damkar pun mencoba dengan alat jack hammer tetapi juga gagal.

Baca juga: Akhir Kasus Hoaks Babi Ngepet di Depok, Adam Ibrahim Divonis 4 Tahun Penjara

“Kami sudah coba derek dan coba dengan alat kita seadanya, dibantu dengan alat berat proyek jalan ini alhamdulillah truk ini bisa diangkat kembali,” kata Sukardi.

Sukardi menyebutkan, ban truk tersebut terperosok cukup dalam. Alhasil, proses evakuasi tak berhasil.

“Bisa dievakuasi itu dari pihak proyek menghubungi operator alat berat untuk membantu pengangkatan truk tersebut,” kata Sukardi.

Diketahui, Jalan Boulevard sedang dalam tahap perbaikan dan kondisi jalan belum bisa digunakan sepenuhnya.

Hanya ada satu ruas jalan yang bisa dilewati. Lebarnya pun hanya cukup dilewati oleh satu mobil.

Satu bagian telah dicor, dan bagian sebelahnya masih berupa gundukan tanah dan batu.

Hal ini menyebabkan kondisi jalan menjadi tinggi sebelah.

Baca juga: Pembuat Hoaks Babi Ngepet di Depok Divonis 4 Tahun Penjara, Hakim: Perbuatannya Meresahkan

Keterangan sopir truk

Sopir truk muatan pasir, Deden mengatakan, saat itu truk sedang melintas dari arah Cibinong menuju Depok melewati Jalan Boulevard Grand Depok City.

Ia mengatakan, muatan truk terisi penuh dengan pasir.

“Ini posisi jalan tinggi sebelah, mobil kami kan bebannya berat bang. Jadi ya gini (terperosok),” kata Deden.

Deden mengaku tak tahu jalan yang ia lewati tinggi sebelah. Satu ban truknya pun amblas.

“Posisi saya mau lewat. Saya kan cuma ngikutin jalur nih, pas saya lewat enggak tahu lah. Namanya juga jalan begini ya. Kejadian jam 4 sore,” ujar Deden.

Ia pun berterima kasih kepada pihak damkar, dishub, dan pemilik excavator yang telah membantu evakuasi truknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com