Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Ucapkan Terima Kasih atas Perhatian Semua Pihak kepada Haji Lulung

Kompas.com - 15/12/2021, 00:01 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga besar Abraham Lunggana (Haji Lulung) menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas doa dan belasungkawa yang disampaikan kepada almarhum.

"Kami atas nama keluarga Haji Lulung menyampaikan terima kasih kepada sahabat, kolega dan seluruh pihak atas doa, perhatian dan dukungannya yang begitu besar, dari mulai Haji Lulung yang menjalani perawatan di rumah sakit sampai akhirnya yang kuasa Allah SWT memanggil kembali pulang ke Rahmatullah," kata putra Lulung, Guruh Tirta Lunggana dikutip dari Antara, Selasa (14/12/2021) malam.

Anggota DPRD DKI Jakarta ini mengaku terharu atas dukungan semua pihak yang sudah membantu ayahnya sejak perawatan sampai prosesi pemakaman di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD DKI: Lulung Konsisten dengan Prinsipnya

"Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa membalas kebaikan Bapak dan Ibu semuanya," kata Tirta.

Kerabat Lulung, Riano P Ahmad juga mengucapkan terima kasih tak terhingga, khususnya kepada sejumlah pihak yang telah memberi perhatian luar biasa kepada almarhum.

Dia bersama keluarga sangat terbantu selama beberapa hari mendampingi perawatan yang dijalani Lulung.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Tim Dokter Pusat Jantung Harapan Kita, Gubernur DKI Jakarta, Pemprov DKI, Ketua umum DPP PPP dan Ketua umum DPP PAN, para pimpinan partai politik khususnya Pak Djan Faridz, keluarga besar PWNU DKI, alim ulama serta habib, DPW PPP DKI, Bamus Betawi, keluarga besar PPM, kami menyampaikan terima kasih," kata Riano.

Selanjutnya, Riano juga menitipkan pesan agar seluruh kerabat, kolega dan semua pihak memaafkan Haji Lulung bila semasa hidupnya ada kesalahan dan kekhilafan.

"Kami juga pihak keluarga Haji Lulung memohon, tolong dibukakan pintu maaf dan keikhlasan dan mendoakan almarhum semoga husnul khotimah," tutur Riano.

Baca juga: Haji Lulung Berpulang, Anies: Jakarta Kehilangan Salah Seorang Putra Terbaik Betawi

Seperti diketahui, Lulung menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa pukul 10.51 WIB di RS Harapan Kita Jakarta, setelah dirawat karena sakit jantung.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta periode 2014-2019 yang wafat pada usia 62 tahun itu, dikebumikan di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, setelah dishalatkan di Masjid Al Anwar, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com