Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi Rampung Pekan Ini, JPO Karet Sudirman Bisa Dilintasi Sepeda hingga Dilengkapi Anjungan

Kompas.com - 20/12/2021, 15:27 WIB
Sania Mashabi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Revitalisasi jembatan penyeberangan orang (JPO) Karet Sudirman tahap kedua telah mencapai 98 persen.

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, jembatan tersebut nantinya akan ramah pejalan kaki dan penyandang disabilitas.

Selain itu, JPO Karet Sudirman juga akan ramah pesepeda karena menjadi satu-satunya JPO di Jakarta yang dapat dilintasi sepeda.

"Sudah 98 persen, dua persennya tinggal finishing saja. Dilengkapi dengan anjungan dan lift ekstra besar, JPO dengan konsep kapal pinisi ini bakal ikonik dan viral," kata Hari saat dihubungi, Senin (20/12/2021).

Baca juga: Apindo Minta Menaker dan Mendagri Beri Sanksi ke Anies yang Nekat Revisi UMP 2022

"Bisa dikatakan JPO terbaik di Jakarta karena satu-satunya JPO yang bisa dilintasi sepeda," lanjut dia.

Menurut Hari, revitalisasi JPO saat ini memasuki tahap merapikan railing jembatan dan lantai conwood anjungan, pemasangan lampu RGB dan sensor beban.

Ia menjelaskan, JPO ini dilengkapi sensor beban pada bagian anjungannya dan dapat berbunyi sebagai penanda jika pengunjung melebihi kapasitas.

Baca juga: Viral Video TKI Telantar di Bandara Soekarno Hatta, Tunggu Antrean ke Wisma Atlet dari Maghrib sampai Subuh

Adapun pemasangan sensor beban ini bertujuan menjamin keamanan serta kenyamanan pengunjung yang ingin menikmati suasana dari JPO yang mengusung konsep kapal pinisi ini.

"Di anjungan JPO itu kalau lebih dari 50 orang sensornya akan berbunyi. Kalau sudah bunyi turun dulu gantian. Ini demi keamanan pengunjung maupun pengguna JPO lainnya," ujarnya.

Hari menilai, JPO ini akan menjadi salah satu cara terbaik untuk warga Ibu Kota mengenal kembali sejarah kota DKI Jakarta.

Baca juga: Saat Para Pengusaha Meradang atas Kebijakan Anies yang Revisi UMP DKI Jakarta...

Sebab, berangkat dari sejarahnya, Pelabuhan Sunda Kelapa di utara Jakarta adalah cikal-bakal kota Jakarta dan kapal pinisi yang bersandar di pelabuhan tertua di Indonesia sampai sekarang ini menjadi saksi bisu perjalanan panjang Kota Jakarta.

"Diprediksi bisa selesai minggu ini dan bisa langsung dimanfaatkan masyarakat umum sekaligus menikmati suasana Natal dan Tahun Baru," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com