JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah melalui proses panjang, lokasi sirkuit Formula E akhirnya ditentukan di kawasan Ancol, Jakarta Utara.
Ketua Pelaksana Formula E Jakarta 2022 Ahmad Sahroni mengatakan, pihak pelaksana dari Ikatan Mobil Indonesia (IMI), PT Jakarta Propertindo dan Formula E Operations (FEO).
"Kami telah menentukan balapan Formula E seri Jakarta yang akan kita gelar di Sirkuit Ancol," kata Sahroni, Rabu (22/12/2021).
Namun, sebelum resmi ditentukan, pembahasan terkait sirkuit sempat mengalami penundaan beberapa kali.
Pertama saat Managing Director Formula E Jakarta dari PT Jakpro Gunung Kartiko menyebut sirkuit ditentukan Oktober 2021.
"Nanti FEO akan datang untuk survei Oktober ini, mapping semua kemudian dibuat homologasi baru nanti dapat sertifikat, dan baru akan ditentukan yang bagus alternatif 1 atau 2," kata Gunung 6 Oktober 2021.
Namun, pernyataan itu dia koreksi dan menyebut lokasi akan diumumkan pada akhir November 2021.
November berlalu, Co Founder Formula E Alberto Longo selaku FEO memastikan akan menentukan sirkuit sebelum Natal berlangsung.
Baca juga: Proyek Penyempurnaan Sirkuit Formula E Dipastikan Selesai April 2022
"Sebelum Natal sudah diumumkan," kata Alberto, Rabu (24/11/2021).
Akhirnya, pada 22 Desember, pihak Formula E resmi menetapkan kawasan Ancol menjadi lokasi sirkuit ajang balap mobil listrik tersebut.
Lintasan balap tersebut akan berkonsep seperti lintasan jalan raya seperti yang dilakukan dalam ajang Formula 1 Singapura dan Monte Carlo.
Karena memiliki konsep sirkuit jalan raya, lintasan balap Jakarta E-Prix 2022 bisa segera dibangun dengan cepat.
Sahroni mengatakan, hanya butuh empat bulan untuk menyulap aspal Ancol yang kini masih tak mulus menjadi layak untuk ajang balap internasional.
"Track E-Prix adalah track jalan raya, jadi spesifikasinya mirip jalan raya. Lokasi pembuatan track sudah relatif padat dan rata sehingga pengerjaan track akan dapat dilakukan dengan cepat," kata Sahroni.
Pengerjaan lintasan sirkuit dengan panjang 2,4 kilometer itu dimulai awal Januari 2022 dan ditargetkan bisa selesai April 2022.
Baca juga: Sahroni Sebut Dampak Ekonomi dari Formula E Jakarta 2022 Capai Rp 1,4 Triliun
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.