Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/12/2021, 07:44 WIB
Singgih Wiryono,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah melalui proses panjang, lokasi sirkuit Formula E akhirnya ditentukan di kawasan Ancol, Jakarta Utara.

Ketua Pelaksana Formula E Jakarta 2022 Ahmad Sahroni mengatakan, pihak pelaksana dari Ikatan Mobil Indonesia (IMI), PT Jakarta Propertindo dan Formula E Operations (FEO).

"Kami telah menentukan balapan Formula E seri Jakarta yang akan kita gelar di Sirkuit Ancol," kata Sahroni, Rabu (22/12/2021).

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] WNI dari Luar Negeri Keluhkan Mahalnya Biaya Karantina | Ancol Jadi Lokasi Sirkuit Formula E

Namun, sebelum resmi ditentukan, pembahasan terkait sirkuit sempat mengalami penundaan beberapa kali.

Pertama saat Managing Director Formula E Jakarta dari PT Jakpro Gunung Kartiko menyebut sirkuit ditentukan Oktober 2021.

"Nanti FEO akan datang untuk survei Oktober ini, mapping semua kemudian dibuat homologasi baru nanti dapat sertifikat, dan baru akan ditentukan yang bagus alternatif 1 atau 2," kata Gunung 6 Oktober 2021.

Namun, pernyataan itu dia koreksi dan menyebut lokasi akan diumumkan pada akhir November 2021.

November berlalu, Co Founder Formula E Alberto Longo selaku FEO memastikan akan menentukan sirkuit sebelum Natal berlangsung.

Baca juga: Proyek Penyempurnaan Sirkuit Formula E Dipastikan Selesai April 2022

"Sebelum Natal sudah diumumkan," kata Alberto, Rabu (24/11/2021).

Akhirnya, pada 22 Desember, pihak Formula E resmi menetapkan kawasan Ancol menjadi lokasi sirkuit ajang balap mobil listrik tersebut.

Lintasan jalan raya sepanjang 2,4 kilometer

Lintasan balap tersebut akan berkonsep seperti lintasan jalan raya seperti yang dilakukan dalam ajang Formula 1 Singapura dan Monte Carlo.

Karena memiliki konsep sirkuit jalan raya, lintasan balap Jakarta E-Prix 2022 bisa segera dibangun dengan cepat.

Sahroni mengatakan, hanya butuh empat bulan untuk menyulap aspal Ancol yang kini masih tak mulus menjadi layak untuk ajang balap internasional.

"Track E-Prix adalah track jalan raya, jadi spesifikasinya mirip jalan raya. Lokasi pembuatan track sudah relatif padat dan rata sehingga pengerjaan track akan dapat dilakukan dengan cepat," kata Sahroni.

Pengerjaan lintasan sirkuit dengan panjang 2,4 kilometer itu dimulai awal Januari 2022 dan ditargetkan bisa selesai April 2022.

Baca juga: Sahroni Sebut Dampak Ekonomi dari Formula E Jakarta 2022 Capai Rp 1,4 Triliun

Halaman:


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Ketika Kloud Senopati Ketempuhan akibat Pengunjung Pakai Narkoba, Izin Dicabut dan Puluhan Pegawai Berhenti

Ketika Kloud Senopati Ketempuhan akibat Pengunjung Pakai Narkoba, Izin Dicabut dan Puluhan Pegawai Berhenti

Megapolitan
Tak Berlarut-larut, Masalah Guru Honorer Terima Gaji Rp 300.000 Sudah Diselesaikan Usai Heru Budi Lakukan Sidak

Tak Berlarut-larut, Masalah Guru Honorer Terima Gaji Rp 300.000 Sudah Diselesaikan Usai Heru Budi Lakukan Sidak

Megapolitan
Kritik Bongkar Pasang Trotoar Margonda, Fraksi PDI-P: Perencanaan Tidak Matang, Buang-buang Anggaran

Kritik Bongkar Pasang Trotoar Margonda, Fraksi PDI-P: Perencanaan Tidak Matang, Buang-buang Anggaran

Megapolitan
Gudang Logistik Pemilu 2024 di Jakarta Belum Terpenuhi, DPRD DKI Bakal Panggil Bakesbangpol

Gudang Logistik Pemilu 2024 di Jakarta Belum Terpenuhi, DPRD DKI Bakal Panggil Bakesbangpol

Megapolitan
Kisah di Balik Nama Jalan Perjuangan yang Dilalui Anies Saat Kampanye di Kampung Tanah Merah

Kisah di Balik Nama Jalan Perjuangan yang Dilalui Anies Saat Kampanye di Kampung Tanah Merah

Megapolitan
Minta Status Guru Honorer Murni di Jakarta Dihapus, P2G: Upahnya Tak Manusiawi

Minta Status Guru Honorer Murni di Jakarta Dihapus, P2G: Upahnya Tak Manusiawi

Megapolitan
Pembelaan Diri Rihani atas Kasus Penipuan 'Preorder' iPhone, Mengaku Juga Ditipu Rihana dan Minta Dibebaskan

Pembelaan Diri Rihani atas Kasus Penipuan "Preorder" iPhone, Mengaku Juga Ditipu Rihana dan Minta Dibebaskan

Megapolitan
Akses ARV yang Terbatas Jadi Tantangan Besar Pengobatan ODHIV

Akses ARV yang Terbatas Jadi Tantangan Besar Pengobatan ODHIV

Megapolitan
Jangan Sendirian, ODHIV Diminta Gabung Komunitas untuk Lancarkan Pengobatan

Jangan Sendirian, ODHIV Diminta Gabung Komunitas untuk Lancarkan Pengobatan

Megapolitan
Jejak Kampanye Pertama Anies di Tanah Merah: Kendarai Motor di Atas Jalan Perjuangan yang Tak Mulus

Jejak Kampanye Pertama Anies di Tanah Merah: Kendarai Motor di Atas Jalan Perjuangan yang Tak Mulus

Megapolitan
Kesendirian Rohmanto di Akhir Hayatnya, Tak Ada Keluarga dan Meninggal di Tumpukan Sampah

Kesendirian Rohmanto di Akhir Hayatnya, Tak Ada Keluarga dan Meninggal di Tumpukan Sampah

Megapolitan
Gaji Guru Honorer di SDN Malaka Jaya 10 Hanya Rp 300.000, P2G: Bukti Tata Kelola yang Masih Buruk

Gaji Guru Honorer di SDN Malaka Jaya 10 Hanya Rp 300.000, P2G: Bukti Tata Kelola yang Masih Buruk

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Heru Budi Sidak SDN Malaka Jaya 10 yang Gaji Guru Honorer Rp 300.000 | Ibunda Ghisca Debora Dilaporkan ke Polisi

[POPULER JABODETABEK] Heru Budi Sidak SDN Malaka Jaya 10 yang Gaji Guru Honorer Rp 300.000 | Ibunda Ghisca Debora Dilaporkan ke Polisi

Megapolitan
Tarif JA Connexion Bandara Soekarno Hatta-Stasiun Halim 2023

Tarif JA Connexion Bandara Soekarno Hatta-Stasiun Halim 2023

Megapolitan
Harga Tiket Damri Jakarta-Yogyakarta dan Jadwalnya per November 2023

Harga Tiket Damri Jakarta-Yogyakarta dan Jadwalnya per November 2023

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com