JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi B DPRD DKI Jakarta akan memanggil Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol dan Direktur Utama PT Bank DKI terkait dengan pinjaman Rp 1,2 triliun.
Pemanggilan yang akan dilakukan Selasa (27/12/2021) besok itu dibenarkan oleh Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak.
"Ya (pemanggilan terkait pinjaman Rp 1,2 triliun)," ujar Gilbert saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (27/12/2021).
Gilbert juga mengirimkan surat pemanggilan dalam bentuk undangan rapat kerja Komisi DPRD DKI Jakarta nomor 1098/-071.78.
Baca juga: Saat Ancol Pinjam Rp 1,2 Triliun ke Bank DKI dan Dituding untuk Formula E...
Rapat kerja tersebut akan dimulai pukul 13.00 WIB di ruang rapat Komisi B DPRD DKI Jakarta.
Selain dua direktur utama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta itu, ada dua eksekutif yang juga ikut diundang untuk mewakili Gubernur DKI Jakarta.
Dari pihak eksekutif diminta hadir Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda Provinsi DKI Jakarta dan Kepala Badan Pembina BUMD Provinsi DKI Jakarta.
Sebagai informasi, pinjaman dana Pembangunan Jaya Ancol senilai Rp 1,2 triliun ke Bank DKI menjadi perbincangan karena dicurigai digunakan untuk persiapan penyelenggaraan Formula E.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mempertanyakan dan mencurigai anggaran triliunan rupiah tersebut karena diteken berdekatan dengan penunjukan Ancol sebagai lokasi sirkuit.
Baca juga: Ancol Tegaskan Dana Rp 1,2 Triliun dari Bank DKI Bukan untuk Persiapan Formula E
"Infonya untuk pembangunan sarana dan prasarana, apakah ini untuk membangun sirkuit Formula E? Karena itu kan termasuk sarana dan prasarana," kata Prasetio.
Namun baik dari pihak Ancol dan pihak Bank DKI membantah dan menyebut pinjaman itu tidak berkaitan dengan Formula E.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini mengatakan, kredit sebesar Rp 1,2 triliun ke Ancol untuk tambahan modal kerja operasional.
Selain itu, ada juga kredit investasi Rp 515 miliar untuk re-financing PUB II Obligasi Tahap II Ancol dan kredit investasi sebesar Rp 334 miliar untuk revitalisasi dan penataan gerbang timur Ancol.
"Dengan demikian penyaluran kredit tersebut tidak ada kaitannya dengan E-Formula," kata Herry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.