Sari bukannya hanya pergi ke satu supermarket. Dia datang ke beberapa supermarket tetapi hasilnya selalu nihil.
Baca juga: Atasi Kelangkaan Minyak Goreng, Wali Kota Tangerang Selatan Ajak Distributor Gelar Operasi Pasar
Bahkan di minimarket dekat rumahnya, kata Sari, stok minyak goreng sudah tidak ada cukup lama.
"Belum dapat sampai sekarang karena enggak tahu juga mau beli di mana. Memang di warung-warung gitu ada, tapi ya harganya kayak sebelum diturunin," ujar Sari.
Karena kesulitan mendapatkan minyak goreng murah, Sari mulai mengubah cara memasaknya dengan memperbanyak masakan yang direbus.
Sari juga mulai menggunakan margarin untuk sekadar menumis makanan atau menggoreng telur.
Sayangnya, kata Sari, margarin tak bisa digunakan untuk menggoreng sampai benar-benar kering atau deep fry. Oleh karena itu, Sari tetap membutuhkan minyak goreng.
"Harapannya supaya harga minyak kayak kemarin saja deh, daripada harganya Rp 28.000 per dua liter barangnya enggak ada, percuma harga turun tapi enggak bisa beli," ucap Sari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.